BNews- MUNGKID- Banyaknya kasus kecelakaan air di obyek wisata rafting dan tubing di wilayah Kabupaten Magelang belakangan ini membuat perhatian jajaran Polres Magelang. Mereka mengumpulkan seluruh operator rafting dan tubing untuk diberikan pemahaman tentang prosesdur keselamatan.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolres Magelang AKBP Hindarsono. menjadi perhatian jajaran Polres Magelang. Sehingga pihak Polres Magelang mengumpulkan para pengusaha Rafting dan Tubing di Magelang di aual Polres Magelang (29/3).
Kapolres Magelang AKBP Hindarsono menerangkan agar semua pengusaha rafting dan tubing di Magelang harus memenuhi teknis keamanan atau prosedur yang dipatuhi. “Jangan pernah merasa menggampangkan prosedur tersebut serta secara teknis harus sesuai peraturan, dan jika ada kejadian meninggal harus disesuaikan karena bisa dijerat pasal kelalian,” katanya.
Ketua Komunitas Rafting Rosid menjabarkan kalau rafting di wilayah Magelang sudah ada SOP (Standar Operasional Praktek) . ”Dari SOP tersebut kami sudah menjalankannya secara teknis dan keamanannya”, jelasnya.
Menurutnya, setiap hari Jumat semua operator turun kesungai untuk membersihkan sampah. kemudian dari pihak Rafting kita tetap melaksanakan komunikasi di Polsek Mungkid untuk meminta bantuan. “Jika ada mahasiswa yang melaksanakan Rafting harus ada pemberitahuan di Polsek setempat, serta semua kegiatan arum jeram sendiri sudah membentuk paguyuban serta melaksanakan pertemuan,” imbuhnya. (bsn)
Berita Lainnya