BNews-GRABAG– Kerugian akibat banjir bandang di Desa Sambungrejo dan Citrosono Kecamatan Grabag Kabupaten Magelang diperkirakan mencapai miliaran rupiah. Delapan Rumah dinyatakan hilang sementara 52 lainnya dinyatakan rusak parah, sedang dan terdampak.
Selain rumah, infrastruktur di dua desa tersebut dipastikan mengalami kerusakan parah. Fasilitas umum berupa sekolah juga terendam banjir bandang dari Sungai Ndaru hulu Sungai Elo ini.
Data yang dihimpun dari Posko Aju BPBD Kabupaten Magelang merinci kerusakan terparah di Dusun Deles Desa Citrosono dimana ada empat Rumah Hilang termasuk mobil dan kendaraan roda dua. Disana juga ada dua rumah rusak berat dan lima terdampak.
Kemudian di Dusun Karanglo Desa Citrosono terdapat dua rumah hilang tiga rusk berat dan lima terdampak. Di Dusun Kalisapi Desa Citrosono satu rumah dilaporkan hilang dan empat lainnya terdampak.
Di Dusun Nipis Desa Sambungrejo ada satu rumah dilaporkan hilang dan enam lainnya rusak berat. Rumah terdampak ada tujuh.
Terakhir di Dusun/Desa Sambungrejo terdapat lima rusak berat dan sepuluh lainnya terdampak. “Juga ada satu buah bangunan sekolah dasar yang terdampak,” katanya.
Warga yang terdampak mereka harus diungsikan ke beberapa titik. Mereka sudah mendapatkan pemenuhan kebutuhan makanan.
“Kalau makan sudah cukup sekarang kita butuh pakaian obat dan pembalut wanita,” kata Imam, salah satu warga.
Selain itu para pengungsi yang didominasi anak anak membutuhkan tempat tidur. “Semua barang kita hilang dan sudah tidak ada yang bisa dipakai,” katanya. (bsn/bn1)