BNews–MUNGKID– Secara serentak di bulan ini, Kepolisian akan menggelar operasi simpatik. Termasuk di Kabupaten Magelang. Satuan lalu lintas Polres Magelang merilis sejumlah sasaran yang akan ditindak tegas dalam kegiatan ini.
Kasat Lantas Polres Magelang AKP Didi Dewantara mengatakan ada empat target meliputi pengendara yang melintas dengan melawan arus, melanggar trafic light, pengendara sepeda motor tidak memakai helm dan terakhir pengendara yang parkir sembarangan. “Kita himbau supaya masyarakat tertib lalu lintas. Siapkan alat kelengkapan kendaraan dan surat-surat,” katanya.
Meski demikian, pihaknya juga sudah melakukan pendekatan preventif. Polisi sudah menggandeng sejumlah komunitas untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berkendara.
“Dalam operasi ini, kami memberdayakan masyarakat, pengedera sepeda motor, tukang ojek maupun komunitas masyarakat untuk ikut berpatisipasi dalam Kamseltiblancar lantas,” katanya.
Sementara itu, selama dua bulan, Polres Magelang telah menilang sebanyak 980 unit truk pengangkut galian C yang melebihi tonase. Selain itu, ada sekiar 56 truk yang ditahan karena melebihi tonase dan tidak dilengkapi dengan surat-surat.
Kapolres Magelang AKBP Hindarsono mengatakan, dalam operasi simpatik 2017, kepolisian melakukan upaya-upaya yang bersifat simpatik ditonjolkan untuk mengantisipasi atau dalam rangka menurunkan kejadian kecelakaan lalu lintas. Selain itu, kepolisian juga akan menyadarkan masyarakat. “Sasaran operasi simpatik 2017 yakni kendaraan. Seperti kendaraan yang dikemudikan dengan membahayakan keselamatan orang lain, over loading (muatan) dan menyasar pelanggaran-pelanggaran yang kasat mata,” kata Hindarsono usai menjadi inspektur Gelar Pasukan Operasi Simpatik 2017 di Halaman Mapolres Magelang, pagi tadi. (bn1/bsn)
Berita Lainnya