Banyak PHK di Tengah Pandemi, Kapolda Jateng Inisiasi Program Untuk Mereka
BNews—JATENG—Akibat pandemi Covid-19, banyak perusahaan yang melakukan PHK massal terhadap karyawannya. Karena hal tersebut Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menginisiasi Program Padat Karya Budidaya Ikan Konsumsi dan Aquaponik.
Program tersebut dilaksanakan di Langensari Timur Rt 03/Rw 03 Kelurahan Langensari Kecamatan Ungaran Kabupaten Semarang, kemarin (06/07/2020). Dengan 12 Kolam dan jumlah benihnya 11.000 ikan.
”Dengan rincian, sepuluh kolam diisi ikan lele sebanyak 1.000 benih per kolam, dan dua kolam lainya diisi ikan Nila sebanyak 500 benih per kolam,” katanya saat membuka Program tersebut di Kelurahan Langensari Kecamatan Ungaran, kemarin (06/07/2020).
Selain di Langensari, Luthfi mengatakan program tersebut juga ada di Dusun Gedangan Rt 01/Rw 01 Kecamatan Welahan Kabupaten Jepara. Yakni ada empat kolam dengan jumlah per kolam ada 4.000 benih ikan lele.
Kemudian di Perum Pesona Asri Rt. 03/IV Kelurahan Kandri Gunungpati Kota Semarang. Dengan rincian ada sembilan kolam dan jumlah per kolam ada 2.000 benih ikan lele.
”Lokasi keempat ada di Jalan Sriwibowo Utara II RT 3/RW 5 Purwoyoso Ngaliyan Semarang Kantor Sekertariat DPW FSPMI Jateng. Yakni ada empat kolam denga jumlah per kolam ada 3.000 benih ikan lele,” jelas Luthfi.
Dia menjelaskan, kedepannya akan merencanakan membuat program padat karya di seluruh Kota dan Kabupaten se-Jateng ”Para Kapolres untuk menggandeng Bupati dan bersama sama dalam rangka Saintific Problem Solving Covid-19″ jelasnya.
Sebelumnya, Polda Jateng juga telah melaksanakan beberapa program bantuan sosial untuk masyarakat terdampak Covid-19. Diantaranya setiap hari Kamis, menggelar bakti sosial di seluruh polres jajaran Polda Jateng, kemudian setiap hari Jumat membuka dapur umum dengan menggandeng TNI dan masyarakat sekitar.
Program lainya adalah kampung siaga yang berjumlah 3.971 dengan Polri sebagai fasilitator. Kampung Siaga Polda Jateng sempat mendapat Apresiasi dari Presiden Joko Widodo dan dijadikan percontohan untuk Polda yang lain. (mta)