Berawal Nabung Rp500 di BRI Magelang, Parwadi Bawa Pulang Hadiah Toyota Rush
BNews—MAGELANG— Nasib dan rezeki manusia tidak ada yang tahu karena merupakan misteri semesta. Namun siapa sangka, hanya karena ia mulai menabung Rp500, Nataneel Parwadi, warga Ngablak Kabupaten Magelang ini bisa membawa pulang Toyota Rush TRD.
Momen indah dan bahagia ini dibagikan Parwadi, sapaan karibnya, yang merupakan pensiunan tenaga honorer. Ia tak mampu menyembunyikan perasaannya saat menerima kunci beserta mobil Toyota Rush yang merupakan hadiah utama Undian acara ’Panen Hadiah Simpedes Periode I Tahun 2021’.
Diketahui, penyerahan hadiah yang berlangsung di halaman Kantor BRI Cabang Magelang pada Kamis (4/11) pukul 08.00WIB, merupakan satu rangkaian satu acara. Yakni program rutin ’Panen Hadiah Simpedes Periode I Tahun 2021’ yang sukses digelar pada Kamis (21/10) lalu di Semesta Area Borobudur.
Parwadi yang menahan haru, berbagi kisah saat dirinya pertama kali menjadi nasabah BRI Unit Ngablak. Tepatnya pada tahun 1984, dirinya menabung di bank BUMN ini hanya Rp500. Atau jika dibayangkan saat ini, nominal tersebut hanya sekeping uang berwarna emas atau perak bergambar bunga melati.
”Saat itu Saya menabung Rp500. Nominalnya sangat kecil. Menabung Rp1.000 pun sangat jarang,” katanya.
”Dan terus terang, saat itu gaji tenaga honorer Saya hanya Rp12ribu. Punya anak dan istri. Jadi harus dibagi untuk kebutuhan sehari-hari. Menabung Rp1.000 pun kalau ada rezeki lebih waktu itu,” lanjutnya.
Sehingga tak terasa pada tahun 1997, saldo tabungannya sudah mencapai Rp900ribu. Atas dorongan orang tuanya di Jogja saat itu, uang tersebut dikuras untuk membeli sepeda motor untuk mempermudah transportasi.
”Saya ingat, waktu itu membeli sepeda motor Rp3.150 ribu. Sisanya dibantu orang tua,” kenangnya.
Meski saldo tabungannya telah habis, bukan berarti ia berhenti menabung. Ia justru menunjukkan bahwa dirinya merupakan salah satu nasabah terbaik dengan kembali menabungkan sisa gajinya.
”Saya kemudian rutin menabung Rp50 ribu. Dan akhir-akhir ini kami menabung Rp 250 ribu. Itupun kadang-kadang karena memang harus ada kebutuhan sehari-hari yang harus dipenuhi,” ujarnya.
DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DI SINI)
Kemudian pada akhir November, Parwadi mendapat berita gembira. Ia diberitahu pihak BRI Cabang Magelang jika memperoleh hadiah utama sebuah mobil baru.
”’Ada kabar gembira untuk bapak’, Meski belum jelas hati saya ikutan gembira,” katanya menirukan kabar yang disampaikan pihak BRI.
”Tiga hari sebelum pengumuman itu, saya sempat berdoa bisa mempunyai kendaraan roda empat. Dan akhirnya kabar gembira itu terbukti. Meskipun sudah dikirimi video, tapi saya belum percaya sungguh,” sambungnya.
Untuk menegaskan dan membuktikan bahwa ini bukan tipuan, anak dari Parwadi kemudian menghubungi pihak BRI. ”Benarkah program BRI ada seperti ini (Panen Hadiah Simpedes Periode I Tahun 2021). Ternyata benar. Puji Tuhan,” tuturnya terharu.
Ia berkelakar, meskipun hanya menabung Rp500 ternyata ada manfaatnya. Bahkan bersyukur bisa mendapat berkah sebuah mobil yang menjadi impian banyak orang.
”Maka sebagai harapan kami, BRI Unit Ngablak yang sejak dulu pelayanannya ramah, hubungan staf dengan nasabah seperti keluarga bisa dijaga hingga selamanya. Kami sampaikan banyak terima kasih,” ucapnya.
Ia juga berharap, semoga BRI semakin jaya dan meluaskan jaringannya hingga pelosok-pelosok seluruh nusantara. ”Ini menjadi teladan, mulailah menabung untuk masa depan. Dan orang yang belum sadar untuk menabung atau bertransaksi, bisa dimulai dengan hari ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bank BRI Cabang Magelang, Gunariyadi menuturkan, Panen Hadiah Simpedes Periode II akan kembali digelar dalam waktu dekat ini. Para nasabah setia tabungan Simpedes BRI berpeluang besar bisa mendapatkan beragam hadiah yang tak kalah menarik termasuk hadiah utama mobil.
”Semua nasabah Simpedes BRI berhak mengikuti undian periode berikutnya. Maka tingkatkan terus saldo tabungan Anda. Jika belum memiliki rekening tabungan BRI, Anda bisa datang ke kantor-kantor unit BRI terdekat. Prosesnya cepat langsung jadi,” pungkas Gunariyadi. (han/han)