BNews–MERTOYUDAN– Kepolisian resor Magelang terus melakukan penyelidikan terkait kasus meninggalnya Kresna Wahyu N, 15, pelajar kelas X SMA Taruna Nusantara Magelang. Sedikitnya delapan siswa yang juga rekan korban diperiksa intensif.
Pemeriksaan intensif itu dilakukan di Mapolres Magelang. Bersama para pelajar tersebut turut diperiksa juga empat orang pamong asrama.
“Saat ini sudah kita lakukan pemeriksaan ada delapan siswa dan empat orang pamong yang mengetahui kejadian tersebut,” kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Condro Kirono kepada sejumlah media, siang ini.
Namun, kata dia, hingga saat ini, polisi belum menentukan siapa tersangka atau pelaku pembunuhan terhadap pelajar asal Depok Jakarta tersebut. “Masih dalam penyelidikan,” katanya.
Bersama para saksi ini, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya pisau dapur baju berlumur darah yang dipakai oleh rekan korban.
Saat ini, polisi juga masih menelusuri motif pelaku membunuh korban. “Motifnya masih terus kita dalami karena kita belum tetapkan pelakunya, kalau nanti sudah kita ungkap pelakunya kita bisa simpulkan motifnya. Sekarang masih pemeriksaan saksi saksi, korban sekarang diotopsi di RSUD Kota Magelang,” kata Kapolda.
Sebelumnya diberitakan pelajar SMA Taruna Nusantara ditemukan meninggal dunia pada pukul 04.00 pagi. Dia meninggal dengan luka menganga di leher dan bersimbah darah. (bsn/bn1)
Berita Lainnya