Kelompok Tani Ternak Asal Kabupaten Magelang Juara Lomba KTT Tingkat Provinsi Jateng 2021
BNews–MAGELANG– Lomba KTT Berprestasi tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2021 selesai digelar. Dan hasilnya dua kelompok tani ternak (KTT) binaan Dinas Peternakan dan Perikanan (Dispeterikan) Kabupaten Magelang memenangkan loma tersebut.
Kelompok tersebut yakni KTT Harapan Jaya, bergerak dalam bidang peternakan kelinci. Serta KT Sumber Rejeki, peternakan itik.
Secara simbolis, kedua KTT itu menerima penghargaan lomba di Kantor Dispeterikan, Rabu (28/7).
KTT Harapan Jaya mendapat juara satu dalam kategori KTT kelinci dan mendapat hadiah uang sebesar Rp10 juta. Kelompok ini berasal dari Dusun Pogalan Bawah Desa Kaponan, Kecamatan Pakis.
Sedangkan KTT Sumber Rejeki meraih juara tiga dalam kategori KTT itik dan mendapat uang senilai Rp7,5 juta. Kelompok ini berlokasi di Dusun Karanggawang, Desa Pagersari, Kecamatan Mungkid.
Ada pula KTT Candi Makmur dari Dusun Candisari, Desa Mranggen, Kecamatan Srumbung yang berkompetisi dalam KTT kambing. Namun, tidak mendapat nominasi juara oleh tim juri Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Provinsi Jawa Tengah.
Selain tiga kategori KTT di atas, ada juga KTT sapi potong, KTT sapi perah, dan KTT domba. Syarat mengikuti lomba yaitu usia KTT minimal dua tahun dan belum pernah menjadi juara satu tingkat Jawa Tengah.
DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)
Kepala Dispeterikan Joni Indarto mengatakan, Kabupaten Magelang mendapat undangan dari Disnakkeswan untuk berpartisipasi dalam lomba tersebut.
Dari sejumlah kelompok binaan yang ada, pihaknya lantas mengusulkan tiga perwakilan untuk berlomba di sektor ternak kelinci, itik, dan kambing.
“Kami usulkan karena kami pandang itu (ketiga KTT) bisa masuk ke provinsi,” katanya .
Proses penilaian, lanjutnya, diawali dengan pengiriman profil KTT kepada panitia lomba. Lalu tim juri menyurvei dan menyeleksi untuk memperoleh nominator juara.
Setelah itu, tim juri mengunjungi lokasi KTT masing-masing untuk melakukan tes wawancara. Pada 28 Mei 2021, KTT Harapan Jaya dan KTT Sumber Rejeki mendapat jatah kunjungan.
Mereka diuji perihal usaha agribisnis hulu (pembibitan, pakan, obat) dan budi daya (perkandangan, asal bibit, cara pemberian pakan, dan penanganan dan pencegahan penyakit).
Kemudian aspek usaha agribisnis hilir (pemasaran hasil, pengolahan pasca panen, pengolahan limbah, dan pengembangan kemitraan) dan kelembagaan dan inovasi kelompok (administrasi dan manajemen kelompok, inovasi, permodalan, manfaat usaha, dan pengembangan sumber daya manusia).
“Mudah-mudahan semakin memberi motivasi pada masing-masing kelompok untuk mengembangkan diri lebih baik lagi,” pungkasnya. (bsn)