Laka Tambang Merapi Tewaskan Satu Orang di Srumbung
BNews–SRUMBUNG– Laka tambang kembali terjadi di kawasan Lereng Gunung Merapi, pagi tadi (7/9). Satu orang penambang tewas tertimbun material yang digalinya.
Kapolsek Srumbung IPTU Sumino mengatakan kejadian kecelakaan tambang sekitar pukul 08.00 wib. “Untuk lokasi tepatnya di sebuah penambangan manual di lokasi Cawang Kulon turut Desa Kemiren Kecamatan Srumbung,” katanya.
Korban diketahui bernama Mugiyanto, 49 warga Dusun Srumbung Ngisor Rt 02/12, Desa Kradenan, Kecamatan Srumbung. “Korban tewas setelah tertimpa tebing saat menambang dengan ketinggian kurang lebih 20 meter dan lebar 15 Meter,” imbuhnya.
Korban mengalami luka Patah tulang pinggul sebelah kiri dan kedua belah kaki patah tulang. “Kronologi kejadian sekitar pukul 05.30 wib korban bersama dengan rekannya berangkat kelokasi penambangan manual di lokasi Cawang Kulon,” katanya.
BACA JUGA : Penelitian Ini Buktikan Malas Bangun Pagi Tanda Orang Pintar
“Saat mereka sedang melakukan aktifitas penambangan, sekitar pukul 08.00 wib rekan korban mendengar ada suara tebing yang runtuh, selanjutnya saksi bersama dengan penambang lainnya langsung menuju ke lokasi kejadian dan mendapati korban sudah dalam keadaan tertimpa tebing,” tambah dia.
Selanjutnya korban di evakuasi untuk dibawa ke RSUD Muntilan namun dalam perjanan sesampai di Pasar Bulu korban meningal dunia. “Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Dokter Ivan RSUD Muntilan, kemudian disampaikan kepada pihak keluarga bahwa kejadian ini murni karena musibah dan pihak keluarga telah menerima hal dimaksud,” pungkasnya. (bsn/bn2)