Paduan Suara SMAN 1 Kota Mungkid Go Internasional, Dukung Agar Menang !!
BNews–MAGELANG– Gita Svara Smansakokid (GSVS) merupakan nama ekstra paduan suara di SMAN 1 Kota Mungkid, yang berdiri pada tahun 2021. Meski baru 1 bulan berdiri antusiasme para siswa dalam kelompok tersebut sungguh luar biasa.
Hal ini terbukti, pada tahun 2021 ini mereka sedang menunggu pengumuman pada 5 Desember besok diajang 10th Bali Internasional Choir Festival. Sebuah ajang kompetisi padua suara tingkat Internasional secara virtual.
Ketua GSVS 1, Alvin Nur Syamsuddin meminta dukungan semua pihak khususnya warga Magelang dan Jawa Tengah untuk mendukung kelompok mereka.
“Besok video kami akan diunggah di channel youtube Tommyanto Kandisaputra (KLIK) pada 1 Desember 2021. Lalu proses penilaian dimulai, dengan cukup menekan tombol like di video kami yang diunggah di Channel youtube tesebut, video kami membawakan lagu “”BAHASA KALBU” di 10th BICF”,” katanya (29/11/2021).
Ia menyebutkan kompetisi perlombaan tersebut tidak hanya diikuti kelompok paduan suara dari Indonesia saja, namun dari berbagai negara. Oleh karena itu kami Gita Svara Smansakokid meminta dukungan dari seluruh warga Indonesia; khususnya warga Magelang,” pintanya.
Dengan dukungan tersebut, lanjutnya pihaknya akan bisa membanggakan Magelang bahkan Indonesia dikancah internasional. “Terpenting prestasi ini untuk Indonesia,” ungkapnya saat didampingi empat anggota lainnya yaitu Dede Katrisna Maulidin, Intan Ernawati, Negi Ade Riyan dan Maulyda Akhsani.
Paduan suara yang dilatih oleh Herning Bangkit Sangsoko tersebut karyanya akan dinilai mulai video itu diunggah 1 Desember 2021 sampai 5 Desember 2021 mendatang.
DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)
“Meski saat latihan banyak kendala karena masih dalam suasana pandemi Covid-19; tapi semangat para siswa untuk latihan sangat tinggi. Kita juga latihan tatap muka tentunya dengan memperhatikan protokol kesehatan,” paparnya.
GSVS angkatan ke 1 ini beranggotakan 37 siswa dari kelas 10, 11 dan 12. Untuk perlombaan sendiri sekolah lebih proaktif mengikuti perlombaan secara virtual meski tingkat internasional.
“Untuk perlombaan di daerah dan nasional belum banyak,” tegasnya.
Sementara itu, Dede Katrisna Maulidin salah satu siswa kelas 12 ini mengaku senang bisa turut dalam perlombaan tingkat internasional. Ia juga mengaku pada awalnya tertarik ikut ekstrakulikuler paduan suara.
“Saya harap adik-adik kelasnya yang tertarik ikut ekstrakulikuler paduan suara untuk lebih kompak dan meningkatkan prestasinya,” harapnya. (bsn)