Pembangunan Embung Di Lereng Merapi Habiskan Anggaran Rp 8,4 Miliar
BNews–DUKUN-– Sebuah embung cantik akan segera dibangun di sebuah kawasan lereng Gunung Merapi Magelang. Hal ini setelah acara sosialisasi terkait pembangunan embung tersebut di Balai Desa Dukun Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang kemarin (6/4/2021).
Dalam acara tersebut turut hadi Ir Sudjadi selaku anggota DPR RI Komisi V, Yosiandi Radi Wicaksono, RT kabid PJSA BBWS Serayu Opak beserta jajaran, Dinas LH, Dinas PU PR, Dinas Pertanian, Bapennda Kabupaten Magelang. Ada juga jajaran Forkompincam Kecamatan Dukun, serta Kepala Desa Mranggen, Pagergunung, Bandung Rejo.
Kepala Desa Dukun, Tanto Heryanto didalam sambutannya menyampaikan terimakasih terkait program pembangunan embung di wilayahnya.
“Tujuan dibangunnya Embung Desa Dukun yaitu untuk keberlangsungan kemakmuran masyarakat, khususnya dibidang pertanian dan perikanan. Bonusnya Embung Desa Dukun ini diharapkan dapat menjadi ikon pariwisata di Dukun,” katanya.
Seperti kita ketahui bersama Embung atau cekungan penampung (retention basin) adalah cekungan yang digunakan untuk mengatur dan menampung suplai aliran air hujan. Serta untuk meningkatkan kualitas air di badan air yang terkait (sungai, danau).
Embung digunakan untuk menjaga kualitas air tanah, mencegah banjir, estetika, hingga pengairan. Embung menampung air hujan di musim hujan dan lalu digunakan petani untuk mengairi lahan di musim kemarau.
Sementara Yosiandi Radi Wicaksono, RT kabid PJSA BBWS Serayu Opak, Pembangunan embung desa Dukun menghabiskan anggaran sekitar kurang lebih 8,4 milyar. Sementara untuk waktu pengerjaan selama 7 bulan dengan kontraktor PT. Artadinata Azzahra Sejahtera selaku pemenang lelang.
DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)
“Untuk suksesnya Pembangunan Embung ini kami mengharap dukungan dan kerjasamanya baik dari pemdes Dukun dan semua elemen masyarakat di desa dukun,” harapnya.
Ir. Sudjadi juga tidak ketinggalan memberikan masukan untuk pembangunan embung desa Dukun tersebut. Dimana pembangunan harus memperhatikan ketersediaan parkir dan area bermain anak guna menunjang sektor pariwisata.
“Pembangunan embung desa Dukun ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan desa,” pesannya.
Ia juga berpedan bahwa selama dirinya masih menjabat sebagai wakil rakyat akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat desa. Dimana Kepala Desanya yang memang punya niat membangun desanya, karena sebaik-baiknya Kepala Desa adalah yang bermanfaat bagi rakyatnya.
“Kades sekarang itu pemimpin bukan pamong, tidak harus galak, tidak harus berani yang penting maton bukan waton. Nanduro jeneng, Jenang mesti teko dewe,” tegasnya. (bsn)
About The Author
