Tahun 2030 Ramadhan dan Idul Fitri Dua Kali Dalam Setahun, Ini Penjelasannya
BNews—NASIONAL— Umat muslim di Indonesia dan belahan bumi lainnya mungkin sedang menjalani Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini dengan suasana berbeda. Mengingat adanya kasus pandemi Covid-19.
Tidak ada semarak gara-gara virus corona. Warga dianjurkan untuk lebih banyak di rumah saja, termasuk dalam hal beribadah.
Namun, tampaknya di tahun 2030 kesedihan ini akan terbayar. 10 tahun lagi, umat Islam disebut akan menjalani Ramadan tidak hanya sekali, tapi dua kali dalam setahun.
Ramadan akan datang kepada umat Muslim di awal dan akhir tahun. Berdasarkan perhitungan kalender Hijriyah 1451-1452, Ramadan pertama pada tahun 2030 akan dimulai pada tanggal 5 Januari.
Kemudian, Idul Fitri akan terjadi pada tanggal 4 Februari. Semetnara, Ramadan kedua akan datang pada tanggal 26 Desember 2030, tepat sehari setelah perayaan Natal.
Ternyata, hal ini pernah terjadi pada tahun 2000 silam. Ramadan pertama terjadi pada tanggal 5 Januari, dan Ramadan kedua terjadi pada tanggal 27 Desember 2000.
Hal ini terjadi karena perhitungan bulan Hijriyah dan Masehi berbeda. Ada 365 hari di tahun Masehi, sementara ada 355 hari di tahun Hijriyah. Jadi, ada selisih sekitar 10 sampai 11 hari dalam setahun.
Perhirtungam ini menyebabkan bulan Ramadan selalu maju 10 hari setiap tahun masehi. Berdasarkan itu, maka setiap 30 tahun umat Muslim akan mengalami dua kali Ramadan dan dua kali Idul Fitri setiap 36 atau 37 tahun. (wan/her)