Yuk Coba Wisata Berkuda di Mangkujo Bandongan
BNews—BANDONGAN— Wisata belum lama ini hadir menyajikan suasana dan hal yang berbeda. Wisata keluarga sambil edukasi serta bisa dikatakan olah raga.
Mangkujo namanya, sebuah tempat wisata yang memadukan restoran klasik joglo dan wisata berkuda. Lokasinya di Dusun Jurang, Bandongan Kabupaten Magelang Jawa Tengah, ada wisata keluarga berkuda, memanah dan pelatihan menunggang kuda.
Manager Operasional Mangkujo, Ari Fianto mengatakan bahwa tempat ini dibuka sejak Mei 2019 lalu. “Hal tersebut saat mendekati moment lebaran. Dan harapannya menjadi tempat wisata alternative di Kabupaten Magelang,” katanya (10/10).
Meski terbilang wisata baru, Mangkujo cukup ramai didatangi wisatawan lokal karena mempunyai daya tarik tersendiri. Di Magelang belum ada wisata berkuda dan memanah.
Lahan yang digunakan untuk putaran kuda seluas 50×25 meter. “Untuk kuda besar dikenai tarif 50 ribu dan kuda kecil 20 ribu, masing-masing 2 kali putaran. Pengunjung yang belum bisa menaiki kuda akan dipandu 3 groomer yang sudah berpengalaman dalam hal mengendalikan kuda,” lanjutnya.
Kuda yang ada di Mangkujo cukup terawat dan sudah terlatih untuk bisa ditunggangi. Bahkan ada 1 dari 6 ekor kuda yang pernah ikut serta dalam kejuaraan PON (Pekan Olahraga Nasional).
“Kami rawat semua kuda yang ada di sini, sehingga kondisinya baik. Ada kuda kami yang pernah ikut dalam ajang PON, tentunya termasuk kuda dengan kualitas yang bagus,” terangnya.
Selain itu ada school riding pelatihan untuk menaiki kuda dengan 1 paket 3 kali pertemuan bertarif 500 ribu untuk pelatihan dasar. Sedangkan untuk memanah dikenari tarif 5 ribu untuk 5 anak panah.
KLIK DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS UNTUK SMARTPHONE KALIAN #FREE
“Kalangan anak-anak sekitar usia siswa SD dan SMP yang banyak berminat. Oleh sebab itu kita juga buka kelas memanah dan berkuda,” jelasnya.
Mangkujo juga dilengkapi resto dengan konsep bangunan Joglo yang kerap disewa pengunjung untuk berbagai acara. “Ditambah sekarang kita buka model angkringan malam dan café coffe special bagu para penggemar kopi. Jadi malam juga bisa buat nongkrong sambil makan-makan,” paparnya.
“Kedepan kita juga akan buka out bound di tanah sebelah milik desa. Kami baru ajukan kerja sama kedepan dengan pihak desa dan masih dalam kajian,”pungkasnya. (bsn)