Ditangkap, Ini Kata Pelaku Penyerangan Terhadap Novel Baswedan

BNews—NASIONAL— Pelaku penyerangan terhadap penyidik senior Novel Baswedan dibawa ke Mabes Polri, siang tadi (28/12). Kedua pelaku mengenakan rompi tahanan dan dibawa oleh tim usai diperiksa di Polda Metro Jaya.

Saat dibawa petugas, salah satu pelaku Rb tiba tiba berteriak dihadapan media. Dia menyebut Novel sebagai penghianat.

“Tolong dicatat, saya enggak suka sama Novel karena dia penghianat,” katanya sesaat sebelum dinaikkan ke mobil polisi.

Sebelumnya Rb dan Rm ditangkap tim satuan tugas bersama Brimob setelah dicari selama 2,5 tahun. Ditangkapnya para pelaku setelah bukti permulaan berupa keterangan saksi dan dokumen dinyatakan memenuhi syarat.

Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Argo Yuwono mengatakan, selain melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atau pra rekontruksi sebanyak 7 kali, Polri dalam penyelidikannya telah memeriksa sebanyak 73 saksi.

Sebagaimana diketahui, Novel diserang pada 11 April 2017 saat berjalan menuju kediamannya, setelah menunaikan ibadah salat Subuh di Masjid Al Ihsan, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Akibat penyiraman air keras ini, kedua mata Novel terluka parah. Dia sempat menjalani operasi mata di Singapura. Berbagai upaya telah dilakukan sebelumnya, namun polisi mengaku kesulitan menangkap pelaku atau dalang penyerangan terhadap Novel Baswedan. (her/wan)

About The Author