Cerdas Bermedia! GOW Kabupaten Magelang Kukuhkan Pengurus Baru dan Bahas Maraknya Kekerasan Digital terhadap Perempuan
BNEWS—MAGELANG— Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Magelang resmi mengukuhkan pengurus periode 2025–2030 dalam acara yang berlangsung di Pendopo Sekda Komplek Pemkab Magelang, Kamis (16/10/2025).
Pengukuhan tersebut dirangkai dengan sosialisasi literasi digital dan pencegahan kekerasan gender online bertema “Cerdas Bermedia, Aman dari Kekerasan Digital.”
Acara diikuti 165 peserta dari unsur OPD, perwakilan GOW kabupaten/kota se-Kedu, serta 31 organisasi wanita di wilayah Kabupaten Magelang.
Turut hadir Bupati Magelang Grengseng Pamudji, Ketua GOW Kabupaten Magelang Yudi Irawati Sahid, serta narasumber dari Mafindo Magelang Raya, Fika.
Ketua GOW: Wanita Harus Berani Speak Up dan Cerdas Bermedia
Ketua GOW Kabupaten Magelang, Yudi Irawati Sahid, mengatakan bahwa fenomena kekerasan terhadap perempuan kini semakin kompleks, termasuk kekerasan berbasis digital.
“Kekerasan bagi perempuan sekarang sangat lengkap sekali. Banyak kekerasan dalam rumah tangga, juga kekerasan di media sosial,” ujar Yudi di sela acara.
Ia menyebutkan, meski belum memiliki data rinci, kasus kekerasan digital terhadap perempuan di Kabupaten Magelang terus terjadi dan perlu mendapat perhatian bersama.
“Kami merasa perlu memberikan sosialisasi bagi wanita-wanita dalam organisasi agar bisa membentengi diri dari kejahatan di dunia digital. Salah satunya melalui kegiatan literasi seperti ini,” lanjutnya.
Menurut Yudi, perempuan dan anak-anak harus memahami cara melindungi diri serta berani bersuara saat menjadi korban kekerasan.
CEK BERITA UPDATE LAINNYA DISINI (KLIK)
“Kalau sudah menjadi korban, jangan diam. Kita harus berani speak up, baik kepada Dinas Sosial, perangkat daerah, maupun masyarakat. Jangan ditutupi, karena dengan terbuka masalah bisa diselesaikan,” tegasnya.
Ia juga berharap GOW dapat menindaklanjuti kegiatan tersebut dengan program-program nyata di berbagai wilayah dan sekolah.
“Harapan saya, GOW bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Magelang. Terutama dengan program yang mendukung perlindungan perempuan dan anak dari kekerasan di media digital,” pungkas Yudi.
Sementara itu, data yang diperoleh dari LSM Sahabat Perempuan , di Magelang hingga September 2025 terdapat 61 laporan kekerasan terhadap perempuan.
61 laporan tersebut rinciannya kebanyakan kasus KDRT 32, Kekerasan Seksual 19, perkosaan 3, Pelecehan Seksual 3, Kekerasan Gender Berbasis Online 1, Perdagangan Orang 2 , Kekerasan terhadap perempuan 1 kasus.
Bupati Magelang: Peran Wanita Kunci Keberhasilan Pembangunan Daerah
Dalam sambutannya, Bupati Magelang Grengseng Pamudji menyampaikan selamat kepada pengurus GOW yang baru dilantik.
Ia menegaskan, keberadaan GOW bukan sekadar wadah organisasi, melainkan kekuatan strategis untuk mendorong kemajuan daerah.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Magelang dan atas nama pribadi, saya mengucapkan selamat dan sukses kepada ibu-ibu pengurus GOW yang baru saja dikukuhkan. Semoga amanah yang diberikan dapat dijalankan dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab,” ucap Bupati.
Pamudji menilai, peran wanita sangat penting dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam menggerakkan pembangunan.
“Tidak ada perubahan besar di dunia ini yang bisa terjadi tanpa peran wanita. Jika ibu-ibu sudah bergerak bersama, maka 50 persen visi dan misi Kabupaten Magelang sudah tercapai,” ungkapnya disambut tepuk tangan peserta.
Ia juga mendorong agar GOW terus berinovasi dan kreatif dalam merancang program sosial yang menyentuh langsung masyarakat.
“Saya 1000 persen mendukung gerakan wanita Kabupaten Magelang. Dengan ketelitiannya, dengan perasaan keibuannya, saya yakin ibu-ibu bisa menyelesaikan berbagai persoalan sosial di masyarakat,” ujarnya.
Pamudji turut menyinggung pentingnya kolaborasi antara organisasi wanita dengan pemerintah daerah, terutama dalam pemanfaatan data sosial ekonomi (VDK) untuk program pengentasan kemiskinan.
“Saya mengajak GOW untuk ikut menggunakan data verifikasi sosial yang sudah ada, agar program-programnya tepat sasaran. Dengan langkah bersama ini, pembangunan Kabupaten Magelang akan lebih cepat dan akurat,” tutup Bupati. (bsn)
About The Author
