Berselancar Dunia Maya Kini Lancar, Jangan Sebar Hoax

BNews—NASIONAL— Kegalauan Netizen sudah terobati, pasalnya platform sosial media Facebook, Instagram dan Whastapp sudha kembali normal sejak siang tadi (25/5). Hal ini diketahui dari informasi resmi dari Kementrian Komunikasi dan Informatikan (Kemkominfo) melalui cuitan akun twitter resminyta.

“Selamat menggunakan internet dengan lancar tanpa hambatan kembali ya. Mari gunakan ruang siber ini untuk hal-hal yg positif aja Happy weekend #SobatKom! #SemaiDamai,” kicau @kemkominfo pukul 13.00 wib.

Para Netizen sudah bisa kembali mengakses platform tersebut secara normal. Mereka dapat mengirim maupun menerima foto atau video tanpa harus menggunakan VPN.

Hal ini diperkirakan karena melihat karena situasi sudah mulai kondusif. “Situasi kerusuhan sudah kondusif, sehingga pembatasan akses fitur video dan gambar pada media sosial dan aplikasi pesan singkat difungsikan kembali,”  jelas Menkominfo, Rudiantara (25/5).

Pemerintah sebelumnya membatasi akses sejumlah fitur media sosial, yakni unggahan foto dan video, selama beberapa hari belakangan. Pembatasan akses ini dilakukan untuk membatasi penyebarluasan informasi palsu atau hoaks terkait demonstrasi di sejumlah wilayah Jakarta pada pekan ini.

Diberitakan sebelumnya Menkominfo Rudiantara sempat mengungkapkan akan menutup platform media sosial tersebut dengan berbagai alasan dan pertimbangan.  Salah satunya dengan banyaknya penyebaran konten-konten radikar yang dikhawatirkan membuat gelisah masyarakat.

Perlu diketahui bersama, bahwa penyebaran konten radikal di dunia maya terbagi lewat situs dan media sosial. “Penindakan situs yang berperan menyebarkan konten radikalisme lebih mudah karena pemerintah dapat langsung melakukan blokir. Sementara media sosial, pemerintah harus melalui komunikasi dengan perusahaan terkait,” ungkap Rudiantara.

Namun upaya itu disebutkan sebagai langkah akhir dari Pemerintah jika memang tidak ada perbaikan dari penyedia jasa platform sosial media tersebut. “Dan sebagai langkah tegas terakhir, Pemerintah dengan terpaksa akan menutup akses media sosial. Hal itu akan kami lakukan jika tidak ada perubahan,” pungkasnya. (Internet/bsn/Bn1)

About The Author

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: