Diduga Lamarannya Ditolak Sang Kekasih, Seorang Pria di Yogyakarta Nekat Panjat Tower

BNews—YOGYAKARTA— Seorang pria berinisial S (32) warga Jetis Bantul nekat memanjat tower di kawasan Patuk Ngampilan Yogyakarta, Senin (14/3/2022) sore. Pria tersebut diduga ingin bunuh diri lantaran lamarannya ditolak sang kekasih.

Kasubsi Operasi Basarnas Yogyakarta, Asnawi Suroso mangatakan pihaknya menerima laporan adanya upaya bunuh diri dari atas tower seluler di kawasan Patuk. Kronologinya, pria tersebut memanjat dari bagian belakang bangunan hingga naik ke atas tower dan berupaya untuk melompat.

Tower tersebut berada di atas sebuah bangunan bertingkat yang merupakan toko elektronik. Tingginya sekitar 15 – 20 meter dari jalan dan tepat berada di pinggir Jalan Bhayangkara.

“Saat tim SAR sampai di lokasi, korban masih berada di atas dan sedang dibujuk turun oleh petugas kepolisian dan TNI, namun korban belum mau turun.

Setelah itu tim rescue Basarnas mencoba membujuk namun belum juga mau turun sampai akhirnya dipanggil ibu korban ini ke lokasi untuk membujuk korban turun,” ungkapnya.

Kedatangan sang ibu, lantas membuat S luluh dan bersedia turun. Tim SAR Gabungan langsung membuat jalur evakuasi menggunakan vertikal rescue sehingga korban bisa turun dengan selamat.

“Korban berada di atas sejak pukul 13.00 tadi. Ibu korban ini membujuk naik ke atas, sementara anggota gabungan juga terus meminta dia untuk turun. Akhirnya korban ini bersedia dan dievakuasi turun ke bawah. Saat ini berada di Polresta Yogyakarta dan didampingi oleh petugas,” sambungnya lagi.

Kapolsek Gondomanan, AKP Abdul Jalil menambahkan S sebelumnya sempat pergi ke Alun-alun Utara untuk menemui kekasihnya yang berjualan di sana. Namun diduga karena niatnya tak bersambut, ia lantas memanjat tower dan berniat untuk mengakhiri hidup.

“Tadi dilakukan upaya prrsuasif sampai akhirnya bersedia turun. Persoalannya karena percintaan, gara-gara ceweknya diajak nikah tidak mau,” tandasnya.(*)

Sumber: krjogja.com

About The Author

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: