Dua Titik di Magelang Longsor, Begini Kondisinya

BNews—MUNGKID— Tanah longsor terjadi di dua titik wilayah Kabupaten Magelang kemarin (14/11). Dua tempat tersebut yakni di Dusun Tubansari Desa Margoyoso Kecamatan Salaman dan di Dusun Kanigoro Desa Kanigoro Kecamatan Ngablak.

 

Kejadian dua tempat berbeda ini hanya berselang selama satu jam. “Untuk di Tubansari Margoyoso Salaman terjadi sekitar pukul 15.00 wib, sedangkan di Kanigoro Ngablak pukul 16.00 wib,” ungkap Kepala BPBD Kabupaten Edy Susanto.

 

Tanah longsor tersebut bermula saat terjadi hujan lebat di daerah tersebut. “Untuk longsor di Margoyoso material longsor dari tebing  setinggi 12 meter menutup akses masuk ke dalam rumah warga atas nama Sawiyan yang hanya berjarak 5 meter,” imbuhnya.

 

Sedangkan titik longsor di Kanigoro Ngablak terjadi dari tebing setinggi 10 meter dan panjang 5 meter. “Material longsor menjebol dinding dapur salah satu rumah warga yaknimilik Anto, 27 yang dihuni 3 jiwa,” paparnya.

 

“Semua lokasi longsor yang terjadi kemarin, pada pagi ini (15/11) dilakukan pembersihan dengan kerja bakti warga dan relawan BPBD Kabupaten Magelang,” jelasnya.

 

Edy juga menambahkan bahwa dalam 9 hari terakhir terdapat 21 kejadian tanah longsor dan hujan angin di Kabupaten Magelang. “Dari data kami pada hari ini (15/11) bahwa kejadian tersebut terhitung mulai tanggal 6 November hingga 14 November 2018,” tambahnya.

 

Dari 21 kejadian tersebut dibagi dua jenis yakni 16 kejadian tanah longsor dan 5 hujan angin. “Untuk wilayah terbanyak terjadi tanah longsor dan hujan angin terjadi di wilayah Kecamatan Salaman dan Kajoran, lainnya ada di beberapa wilayah seperti Ngablak, Tegalrejo, Sawangan, Bandongan, Secang dan Mertoyudan,” pungkasnya. (bsn)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: