5 Fakta Magelang: Pencetak Jenderal Hingga Masjid Terunik di Indonesia
BNews—MAGELANG— Magelang merupakan daerah di Jawa Tengah yang menyimpan sejuta pesona. Selain keindahan dan objek wisata terkenal hingga mancanegara, Magelang juga dikenal dengan pusat pendidikan militer pencetak jenderal.
Dihumpun dari berbagai sumber, Magelang diambil dari kata tepung gelang yang berarti ’mengepung rapat seperti gelang. Ada juga yang menyebut ’maha gelang’ karena Magelang diitari pegunungan dan perbukitan yang indah.
Berikut lima fakta menarik Magelang yang membuat kita bangga:
Kota Tertua Kedua di Indonesia
Magelang menjadi salah satu kota tertua kedua yang berada di Indonesia dan pernah menjadi ibu kota Kabupaten Magelang. Magelang berdiri sejak 11 April 907 Masehi dan berusia 1.115 tahun pada 2021.
Magelang mengawali sejarahnya sebagai desa perdikan Mantyasih atau yang saat ini dikenal sebagai Kampung Meteseh. Karena letaknya yang strategis, kota ini pernah dijadikan pusat lalu lintas perekonomian oleh pemerintah Belanda pada zamannya.
Pada abad ke-18, Inggris memerintahkan Magelang untuk menjadi pusat pemerintah di kabupaten. Saat itu, Mas Ngabehi Danurukmo diangkat menjadi bupati pertama yang mempelopori pengembangan Magelang dengan membangun sebuah masjid, alun-alun kota dan kantor bupati. Lalu, pada 1818, Magelang menjadi ibu kota Kabupaten Kedu.
Pusat Pendidikan Akademi Militer
Magelang dikenal sebagai kota pencetak perwira-perwira tinggi di Indonesia lewat Akademi Militer (Akmil) yang dipelopori dan diresmikan presiden RI pertama Ir Soekarno. Di sini, para taruna dan taruni dilatih untuk dapat berdiri di bagian terdepan agar bisa membela negara Republik Indonesia. Akademi Militer Magelang sudah menjadi tujuan favorit para remaja lulusan SMA di seluruh tanah air.
Dikelilingi Lima Gunung
Magelang diklaim menjadi satu-satunya kota/ kabupaten di dunia yang dikeliling lima gunung sekaligus. Yakni Gunung Merapi, Merapi, Sumbing, Telomoyo dan Menoreh. Tak heran, jika Magelang menjadi wilayah yang memiliki suasana sejuk.
Keunikan ini kemudian menjadi inspirasi Akmil Magelang untuk memberi nama Panca Arga. Dimana ’Panca’berarti lima dan ’Arga’ berarti gunung untuk salah satu kawasan perumahannya.
Magelang Memiliki Candi Terbesar di Dunia
Candi Borobudur merupakan situs arkeologi candi Buddha terbesar di dunia. Candi Borobudur yang memiliki kemegahan ini merupakan monumen masa lalu yang menjadi bukti tentang keberadaan ilmu pengetahuan dan teknologi arsitektur yang dimiliki bangsa Indonesia.
Candi Borobudur terletak di Desa/ Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah dengan luas 123 x 123 meter persegi. Terdiri dari 504 patung Buddha, 72 stupa terawang serta satu stupa induk di atasnya.
Masjid Berbentuk Kelenteng
Magelang memiliki satu masjid unik yang bentuk arsitekturnya mirip kelenteng. Masjid ini diberi nama Al Mahdi yakni nama dari sang pewakaf tanah, Mahdi. Masjid ini berdiri di area perumahan elite Armada Estate, Magelang Utara, Kota Magelang.
Bangunan ini didominasi dengan warna merah dan di beberapa titik ditemukan lampion berwarna senada, namun bertuliskan Asmaul Husna. Bentuk ventilasi udara pada langit-langit di dinding berbentuk lingkaran berlubang. Sedang untuk atap berwarna hijau.
Masjid yang berada di jalan Delima Raya Nomor 42, Kota Magelang ini mampu menampung jemaah sekitar 120 orang dan dilengkapi dengan tempat wudhu terpisah. Tempat ibadah umat muslim ini masuk di nomor urutan ke-18 se-Indonesia dengan desain seperti kelenteng. Sementara di Jawa Tengah, masjid ini berada di urutan kedua setelah Kabupaten Purbalingga. (han)