BMKG: 3 Hari Kedepan Antisipasi Cuaca Ekstrem di Magelang dan Sekitarnya
BNews—JATENG— Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Tengah peringatkan masyarakat di sejumlah wilayah untuk mengantisipasi cuaca ekstrem. Fenomena ini diprediksi akan berlangsung selama tiga hari, terhitung mulai 30 Desember 2020 hingga 1 Januari 2021.
”Kami memprakirakan dalam periode tiga hari ke depan potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang. Dan akan berpotensi terjadi di beberapa wilayah Jawa Tengah,” ujar Kepala BMKG Ahmad Yani Semarang, Achadi Subarkah Raharjo, seperti rilisnya (29/12/2020).
Dia menyebut, berbagai daerah yang berpotensi mengalami cuaca ekstrem meliputi Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang. Kemudian Kendal, Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung dan Magelang.
Berikutnya Semarang, Salatiga, Boyolali, Sukoharjo, Sragen, Karanganyar, Surakarta, Demak, Jepara. Lalu Kudus, Purwodadi, Blora, Cepu, Karimun Jawa dan sekitarnya.
”Daerah tersebut akan mengalami cuaca ekstrem pada Rabu (30/12/2020). Untuk hari berikutnya daerah yang dilanda cuaca ekstrem tidak jauh berbeda hanya lebih luas ke daerah Wonogiri dan Klaten,” terangnya.
Dia menjelaskan, pada hari ketiga daerah yang mengalami cuaca ekstrem lebih sedikit yakni di Brebes, Cilacap, Tegal, Pekalongan, Batang, Kendal, Semarang, Boyolali, Sragen, Purwodadi, Blora dan sekitarnya.
Penyebab dari cuaca esktrem lantaran masih adanya shear line (belokan angin) dan konvergensi akibat sirkulasi siklonik di Laut China Selatan dan barat laut Benua Australia yang berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Jawa Tengah.
DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)
Selain itu, beberapa hari ke depan potensi masa udara yang labil akan terjadi. Serta kelembapan udara yang cukup tinggi dari lapisan bawah hingga lapisan atas.
”Hal itu kami simpulkan berdasarkan analisis kondisi dinamika atmosfer,” bebernya.
Dia menambahkan, masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem. Antara lain berupa puting beliung, hujan lebat disertai kilat/ petir, hujan es dan lainnya.
Begitupun dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin.
”Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG Ahmad Yani Semarang dapat membuka layanan informasi cuaca 24 jam,” pungkasnya. (bsn/han)