BNews-SALAM– Seorang jenazah tuna wisma tanpa identitas di evakusi oleh jajaran Polsek Salam ke RSU Muntilan siang ini (15/8). Kejadian ini setelah warga melaporkan ada seorang tuna wisma yang merintih kesakitan namun sayang saat polisi tiba dilokasi nyawanya tidak tertolong.
Jenasah langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Muntilan untuk dilakukan otopsi.” Dari hasil otopsi dapat disimpulkan bahwa korban terkena serangan jantung dan penyakit hernia,” ungkap Kapolsek Salam AKP Maryadi kepada awak media.
Sedangan ciri ciri korban ini berjenis kelamin laki-laki,tinggi 160 cm, umur sekitar 55-60 tahun, Badan gemuk, kulit hitam, rambut lurus, menggunakan kemeja coklat motif bungan dan mengenakan sarung berwarna coklat.” Sekarang jenazah berada di RSU Muntilan, dan kami tunggu jika ada pihak keluarga yang mengenalnya kalau tidak ada yang mengakui nanti kami menunggu rekomendasi dari pihak RSU untuk proses pemakaman yang akan kami tanggung bersama pihak Dinas Sosial Kabupaten Magelang,”pungkasnya.
Berita Lainnya
Dari keterangan saksi Heri Prasetyo, 22 pemilik bengkel radiator menerangkan bahwa korban datang sejak kemarin (14/8) sekitar pukul 11.00 wib kesini.” Tadi malam juga tidur di kursi panjang teras bengkel ini, saya tanya jalan dari demak dan mencari saudaranya di daerah Borobudur,” katanya.
“ Semalam saya kasih makan juga mau seperti biasa orang normal, namun tadi siang tiba-tiba merintih kesakitan sehingga saya panik dan menelpon kepolisian bersama perangkat desa disini, namun saat petugas sampai disini nyawanya tidak bisa tertolong,” imbuhnyu.(BSN)