Meteor Melintas di Langit Magelang Semalam, Ini Penjelasannya
BNews–NASIONAL– Sejumlah warga Magelang dan Yogyakarta bertanya-tanya terkait suara dentuman dan cahaya melintas seperti meteor terjadi dini hari tadi pukul 01.10 wib (16/3/2020). Banyak saksi mata yang melihat kejadian tersebut dari segala penjuru.
Dikutip dari sebuah cuitan pukul 02.21 wib dini hari tadi dari akun twitter @jogja_uncovers. “Mereka-reka lokasi jatuhnya meteor malam ini kurang lebih pukul 01.10 wib. Terdengar di Magelang-Jogja dan ada sinyal usikan di Merapi,” tulisnya disertai dua lampiran gambar sismo kegempaan dan peta.
“Coba beso tak cek lewat citra sentinel,” cuit tambahnya.
Diberitakan sebelumnya bahwa akan terjadi hujan meteor hingga tanggal 28 Maret 2020 ini. Dimana sekumpulan asteroid Apollo akan melintas dekat Bumi pada 8 Mei 2020.
Mereka akan melesat 5,72 kilometer per detik pada jarak 1,66 juta kilometer dari Bumi. Pada saat itu Apollo akan tampak seperti bintang jatuh jika diteropong menggunakan teleskop.
PENJELASANNYA
Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional atau Lapan, Thomas Jamaluddin, menerangkan bahwa Apollo adalah kelompok asteroid yang orbitnya berada dekat Bumi. Saat melintas nanti, ia mengatakan, Apollo akan berada pada jarak 4,33 jb (jarak bulan) atau 4,3 kali jarak antara Bumi dan bulan atau 1,66 juta kilometer dari Bumi.
Pada jarak tersebut, asteroid tidak akan menimbulkan bahaya bagi Bumi. “Asteroid ada berdampak kalau lintasan orbitnya berpapasan dengan orbit Bumi yang berakibat terjadinya tabrakan. Kita melihatnya sebagai jatuhnya asteroid,” katanya Sabtu kemarin (14/3/2020).
Kumpulan asteroid Apollo atau 2016 HP6 disebutnya akan melintas dekat Bumi pada 8 Mei 2020 dan tampak dari Bumi bintang yang bergerak. Namun laman Ibtimes memberitakan kalau bagian dari kumpulan asteroid itu sudah ada yang akan melintas 22 Maret mendatang. Laman itu mengutip dari Pusat Studi Obyek Dekat Bumi Badan Antariksa Amerika Serikat, NASA.
Sedang fenomena antariksa terdekat lainnya adalah Asteroid 2016 HP6 yang bergerak mendekati Bumi pada 8 Mei mendatang, sekitar awal Ramadan 1441 H. Asteroid yang juga biasa disebut planet minor itu dikategorikan sebagai asteroid Apollo dan dipastikan Thomas aman bagi Bumi. (*/Ahg)