Warning: file_get_contents(): https:// wrapper is disabled in the server configuration by allow_url_fopen=0 in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Warning: file_get_contents(https://borobudurnews.com/wp-content/plugins/better-adsmanager//js/adsense-lazy.min.js): failed to open stream: no suitable wrapper could be found in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Pasar Oleh-Oleh Wisata Candi Borobudur Dibongkar, Pedagang Direlokasi

BNews-MAGELANG– Komplek pasar oleh-oleh di pintu keluar kawasan Taman Wisata Candi Borobudur (TWCB) di Magelang mulai dibongkar. Pembongkaran lapak atau warung oleh oleh dilakukan oleh para pedagang sendiri.

Pihak TWCB memberikan pernyataan terkait pemindahan pedagang di zona II Candi Borobudur ya.

Melalui Ryan Eka P. Sakti, Juru Bicara Perusahaan menyampaikan pernyataan kepada awak media (14/5/2024).

“Sebagaimana kita ketahui Kawasan Candi Borobudur telah menjadi Proyek Strategis Nasional yang dicanangkan Pemerintah. Sehingga, guna mengakselerasi pertumbuhan ekosistem pariwisata Borobudur & ekonomi di sekitarnya, seluruh pihak sepakat ntuk meningkatkan kualitas layanan dan juga fasilitas pendukung secara bergotong royong,” katanya.

Menurutnya, peningkatan kualitas layanan, fasilitas, serta kenyamanan seluruh pihak merupakan; kunci dalam membangun daya saing Candi Borobudur sebagai mercusuar pariwisata dan ekonomi masyarakat⁠.

“Proses penyesuaian, penataan dan nantinya juga pemberdayaan, semata-mata sebagai dukungan berbagai pihak; agar masyarakat yang saat ini berwirausaha di Kawasan Candi Borobudur salah satunya memiliki akses terhadap berbagai sumber daya untuk lebih maju,” imbuhnya.

Seluruh pihak, lanjutnya telah berkomitmen untuk berkolaborasi, tentunya dengan berbagai dukungan penuh; dan diawasi oleh Pemerintah/Pemerintah Daerah sehingga nantinya tercipta dampak ekonomi dan sosial yang berkelanjutan.

CEK BERITA UPDATE LAINNYA (KLIK DISINI)

“Di dalam proses ini, kami telah secara proaktif membangun komunikasi kolaboratif multipihak. Yakni agar masyarakat yang berwirausaha di area Komplek Candi Borobudur secara bersama-sama dapat mengosongkan lokasi. Yakni kurun waktu tanggal 13 sampai 16 Mei. Untuk kemudian diteruskan proses revitalisasinya pada 17 Mei 2024 mendatang,” paparnya.

Sebagai lokasi sementara, lanjut Arya Bima pihaknya telah menyiapkan lokasi lain. Yakni sepanjang area di belakang Museum Borobudur dan eks. Kandang Gajah.

“Sudah kami siapkan lokasi sementara dengan fasilitas memadai dan tetap mendapat akses pengunjung; yang hendak keluar via pintu 6 untuk menjaga peluang usaha mereka,” pungkasnya. (bsn)

About The Author

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!