Pemkab Bakal Usulkan Program Bela Negara Untuk Cegah Tawuran
BNews—MUNGKID— Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Magelang angkat bicara terkait tawuran di Mungkid yang menyebabkan satu pelajar tewas (1/2). Plt Kadis, Endra Endah Wacana mengungkapkan keprihatinannya.
“Saya sangat prihatin terkait hal tersebut. Kami dari pihak dinas sudah terus mewanti-wanti kepada seluruh siswa-sisiwi tingkat SD hingga SMP untuk menghindari tawuran,” katanya.
Program dinas untuk sosialisasi kepada Kepala Sekolah tingkat SD-SMP untuk di sampaikan ke muridnya agar menghindari kegiatan-kegiatan yang merusak masa depan mereka. “Untuk tingkat SMA/SMK sederajat memang sudah ranah Provinsi, Namun hal tersebut juga merupakan tanggung jawab kita bersama tidak hanya melempar ke pihak provinsi saja,” imbuhnya.
Pihaknya mengaku sudah melaporkan kejadian tawuran yang menewaskan satu pelajar kepada Bupati Magelang. “Kami juga menyarankan kepada Bupati Magelang untuk dilakukan Rapat Koordinasi antara jajaran Forkompinda Magelang, yakni Bupati sendiri, Kapolres Magelang dan Dandim untuk mengambil langkah cepat atas respon kejadian tersebut,” paparnya.
Endra juga menyampaikan, bahwa pernah Dandim menyaraknkan anak-anak butuh program bela Negara. “Usulan tersebut masih kami lakukan kajian ataupun langkah-langkah kedepan untuk dibicarakan secara bersama,” ujarnya.
Terakhir disampaikan bahwa menurutnya yang mereka butuhkan adalah pendidikan karakter. “Hal ini sangat penting untuk menangkal terjadinya aksi-aksi tawuran antar pelajar. Dan sejauh ini pun pendidikan karakter juga telah diberikan oleh masing-masing sekolah,” pungkasnya. (bsn)
About The Author
