Tragedi Bersejarah 29 Mei Dari Tahun ke Tahun
BNews–NASIONAL– Berbicara soal sejarah masa lalu tidak akan pernah habis. Sepertinya halnya hari ini 29 Mei dari tahun ke tahun meninggalkan jejak dan cerita sejarah.
Tanggal 29 Mei yang jatuh pada hari ke-149 (hari ke-150 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian menyimpan banyak peristiwa sejarah. Kejadian tersebut diantaranya sebagai berikut:
757 – Paus Paulus I mulai menjabat sebagai Paus Gereja Katolik Roma.
1453 – Konstantinopel jatuh ke tangan pasukan Ottoman yang mengakhiri Kekaisaran Romawi Timur.
1660 – Charles II dikembalikan ke tahta Inggris.
1790 – Rhode Island menjadi yang terakhir dari 13 negara bagian asli yang meratifikasi Konstitusi AS.
1919 – Pengamatan yang dilakukan Sir Arthur Eddington pada suatu gerhana matahari mengkonfirmasikan sebagian dari teori relativitas Albert Einstein.
1953 – Sir Edmund Hillary dan Tenzing Norgay menjadi orang-orang pertama yang mencapai puncak Gunung Everest.
1968 – Manchester United berhasil menjadi Tim Sepak Bola Inggris Pertama Yang menjadi juara Eropa setelah memenangkan pertandingan Final Piala Champions Eropa 1968 dengan skor 4-1 atas Benfica.
DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)
2003 – Komedian Bob Hope mendapat kehormatan di Gedung Putih pada ulang tahunnya yang ke-100 , dengan pembentukan Bob Hope Patriotism Award.
2004 – Peringatan Perang Dunia II Nasional didedikasikan di National Mall di Washington. Ribuan veteran perang, yang berakhir hampir 59 tahun sebelumnya, menghadiri upacara tersebut.
2006 – Presiden Kolombia Alvaro Uribe memenangkan masa jabatan kedua dengan selisih yang cukup besar.
2009 – Produser musik AS Phil Spector dijatuhi hukuman 19 tahun penjara seumur hidup atas pembunuhan aktris Lana Carlson tahun 2003.
2010 – Dua masjid minoritas agama di Pakistan diserang oleh pengganggu menembakkan senjata dan melemparkan granat. Para pejabat menyebutkan jumlah korban tewas adalah 98 orang .
2019 – Sebuah penelitian di Harvard menetapkan setidaknya 4.645 orang di Puerto Rico meninggal akibat Badai Maria, yang sangat berbeda dengan angka kematian resmi pemerintah yang mencapai 64 orang.
(*/Lubis)