Update Kecelakaan Kalijambe: Jumlah Korban Tewas Jadi 12 Usai Sopir Truk Meninggal

BNews-JATENG– Sopir truk pengangkut pasir yang menabrak angkot dan menyebabkan 11 korban jiwa dalam kecelakaan tragis di Kalijambe, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, akhirnya meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif.

Sopir truk bernama Ladis (49), warga Bojonegoro, Jawa Timur, menghembuskan napas terakhirnya di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta, pada Jumat pagi, 9 Mei 2025 pukul 05.08 WIB.

“Meninggal tadi pagi jam 05.08 WIB (9/5) di RSUP dr Sardjito. Sekarang posisi masih di rumah sakit. Setelah administrasi lengkap baru dibawa ke rumah duka,” ujar Kapolres Purworejo, AKBP Andry Agustiano, Jumat (9/5).

Sebelumnya, Ladis dirawat di RSUD dr Tjitrowardojo Purworejo setelah mengalami luka berat dalam kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Magelang-Purworejo pada Rabu siang (7/5).

Peristiwa tragis tersebut bermula ketika truk dum bernopol B 9970 BYZ yang dikemudikan Ladis melaju dari arah Magelang menuju Purworejo.

Truk tersebut diduga melaju tak terkendali dan oleng, hingga menabrak angkot AA 1307 OA yang sedang mengangkut rombongan guru dari Magelang.

“Truk dari utara oleng tak terkendali, sehingga nabrak angkot di depannya terus nabrak rumah karena banting ke kiri,” ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Purworejo, Ipda Boby Pangestu, Rabu (7/5).

CEK BERITA UPDATE LAINNYA DISINI (KLIK)

Meski Ladis telah meninggal dunia, penyelidikan atas kasus kecelakaan maut ini tetap dilanjutkan oleh aparat kepolisian.

“Masih proses penyelidikan, kemarin baru yang dari Korlantas sama Polda gabungan Polres kan baru selesai olah TKP,” jelas AKBP Andry.

“Nanti kita akan gelar dulu hari ini, makanya kita belum bisa menentukan bahwa dia (sopir truk) tersangka. Nanti kan berdasarkan hasil gelar dulu ya, baru nanti kita tentukan lagi,” imbuhnya.

Sebelumnya, Ladis disebut berpotensi menjadi tersangka atas insiden ini. Namun, status hukum itu belum ditetapkan secara resmi hingga penyelidikan selesai.

⚰️ Total Korban Meninggal Menjadi 12 Orang

Dalam insiden kecelakaan tersebut, dilaporkan 11 orang tewas di lokasi, seluruhnya merupakan penumpang angkot dan sopirnya. Dengan meninggalnya Ladis, jumlah korban tewas kini meningkat menjadi 12 orang.

Peristiwa ini menjadi pengingat penting akan keselamatan berkendara, terutama di jalan-jalan lintas antar kabupaten yang padat lalu lintas. Penyelidikan lanjutan diharapkan dapat mengungkap penyebab pasti dari kecelakaan tragis ini serta mencegah kejadian serupa di masa mendatang. (*)

About The Author

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!