Akhirya Jembatan Srowol Baru Diresmikan dan Bisa Dilintasi
BNews—MUNGKID—Setelah sekian lama pembangunan jembatan penghubung Muntilan-Mungkid di Kabupaten Magelang diatas alur Sungai Pabelan diresmikan dan dibuka untuk umum (3/5). Dimana dulu jembatan utama hancur diterjang banjir lahar dingin merapi dan setelah itu menggunakan jembatan gantung dan Dam untuk melintas kendaraan tertentu.
Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Arie Setiadi Moerwanto yang hadir dalam peresmian tersebut menerangkan bahwa Jembatan tersebut diharapkan dapat membuka akses jalan untuk masyarakat sehingga meningkatan perekonomian warga.
“Jembatan Srowol Pabelan ini juga dijadikan jalur alternatif menuju dari dan menuju Bandara NYIA di Kulonprogo,” katanya.
Akses jalan ini juga akan memperlancar rute pariwisata juga ke Candi Borobudur dan sebaliknya oleh karena itu pihak PUPR juga akan memperbaiki geometeri jalan alternatif menuju bandar baru tersebut. “Dengan lingkungan jalan yang masih alami tentunya juga akan menyedot daya Tarik wisata untuk melalui akses ini sehingga perekonomian masyarakat sekitar juga akan hidup kembali,” imbuhnya.
Arie juga berharap agar semua elemen khususnya para masyarakat tetap merawat jembatan utama ini, meskipun kondisi DAM yang sebelumnya sebagai jalur kendaraan roda empat tetap aman dari terjangan lahar dingin, namun tetap terancam degradasi lahan sungai. “Dan kami minta agar tidak ada tambang galian C di hilir, karena dapat merusak,” paparnya.
Sementara itu, Pjs Bupati Magelang, Tavip Supriyanto pun menyampaikan terima kasih atas bantuan dari Kementerian PUPR, sehingga jembatan Srowol Pabelan dapat terbangun. “Saya berharap jembatan ini dapat meningkatkan perekonomian dan menunjang sektor pariwisata di Magelang,” katanya.
“Selain pariwisata dan ekonomi, jembatan ini juga akan memperlancar akses transportasi sebagai salah satu jalur alternative menuju bandara NYIA di Kulonprogo Yogyakarta kedepannya,” pungkasnya. (bsn)
