Alhamdulillah, Ini Perkembangan Pasien Isolasi RSUP Sardjito

BNews—JOGJA— Pasien Isolasi RSUP Sardjito Jogjakarta terus menunjukkan gejala positif. Bahkan, dari informasi pengecekan awal bisa dikategorikan tidak menunjukkan tanda tanda Covid-19 atau Corona.

“Kondisi pasien pada umumnya keletihan sepulang umrah, karena faktor usia, dan tidak mau makan dan minum selama di rumah sebelum datang ke rumah sakit,” ujar Ketua Tim Penyakit Virus Menular RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta Ika Trisnawati, kemarin.

DIA menyebut gejala nenek berinisial R itu lebih mengarah pada penyakit Middle East respiratory syndrome-related coronavirus (MERS-CoV). “Jadi yang haji dan umrah adalah MERS,” kata Ika kepada wartawan, Selasa (3/3).

Menurutnya, nenek 73 tahun yang mengalami batuk usai umrah itu saat ini kondisinya mulai membaik. Menurutnya, pasien juga mengalami kelelahan sepulang umrah dari Tanah Suci.

Ika menambahkan selama perawatan di Sardjito, muncul tanda-tanda infeksi paru terhadap pasien, tetapi lebih mengarah pada infeksi bakteri karena ada peningkatan angka lekosit atau sel darah putih.

Sebelumnya, Kepala Bagian Hukum dan Hubungan Masyarakat RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta Banu Hermawan mengatakan pihaknya mengisolasi satu pasien yang mengalami batuk usai beribadah umrah. Pasien tersebut rujukan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jogja.

Secara klinis atau pemeriksaan awal pasien tersebut tak menunjukkan tanda-tanda Covid-19. Namun, RSUP Dr. Sardjito harus tetap menjalani prosedur sesuai standar Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Sebelumnya, terdapat dua pasien yang dinyatakan positif terjangkit virus corona. Kedua pasien yang merupakan ibu dan anak itu diisolasi di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta. Kondisi mereka pun terus membaik setelah mendapat perawatan. (her/wan)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

error: Content is protected !!
%d blogger menyukai ini: