Belanja di Indogrosir Sleman, PNS dari PMI dan BPBD Positif Hasil Rapid Test
BNews—SLEMAN— Kluster Indogrosir Sleman terus berkembang. Hasil terbaru menemukan tujuh PNS di Pemkab Sleman rekatif saat di rapid test. Ratusan PNS pun akan menjalani hal serupa.
Juru bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sleman, Shavitri Nurmala Dewi Hasil rapid test diketahui sebanyak tujuh orang ASN reaktif. Mereka merupakan petugas BPBD dua orang dan petugas PMI ada lima orang.
“Total hari ini ada 14 orang reaktif. Tujuh dari ASN, dua dari BPBD dan lima dari PMI. Bagi yang reaktif akan difasilitasi petugas puskesmas yang mewilayahi untuk diantar ke pusat karantina kesehatan di Asrama Haji,” jelasnya.
“Pelaksanaan rapid test untuk ASN Pemkab Sleman dilakukan sebagai tindak lanjut pemeriksaan konsumen Indogrosir. Ditujukan kepada ASN yang datang ke Indogrosir periode 19 April-4 Mei 2020,” kata dia, kemarin, (16/5/2020).
Shavitri menjelaskan, Pemkab Sleman menyediakan kuota 250 rapid test. Bukan hanya dari ASN saja, namun personel BPBD dan PMI Sleman juga ikut dalam rapid testtersebut.
Dari 250 kuota RDT, ASN yang terdata 179 yang ikut 128 orang, selebihnya sudah tes mandiri maupun tes di puskesmas. Kemudian petugas lapangan BPBD 67 orang dan petugas PMI 54 orang,” paparnya.
Sebelumnya, rapid test massal klaster Indogrosir Sleman pada hari ketiga atau hari terakhir telah selesai dilakukan. Tercatat pada hari terakhir ada 339 orang yang ikut rapid testdengan hasil 13 orang reaktif. (her/wan)