Pjs Wali Kota Magelang: Job Fair Perlu Manfaatkan Teknologi
BNews–MAGELANG– Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Magelang, Ahmad Aziz, mengapresiasi Job Fair 3.0 yang diadakan Universitas Tidar (Untidar) Magelang, di Gedung dr. H.R Suparsono, Kampus Tuguran, Untidar, Rabu (13/12/2024).
Menurutnya, Job Fair konvensional masih dibutuhkan bagi para pencari kerja (pencaker) maupun perusahaan-perusahaan penyedia lowongan pekerjaan.
“Job Fair seperti ini masih dibutuhkan karena ada tes secara langsung, melamar lalu nanti sore atau besok bisa langsung tes, harapannya banyak yang diterima,” ujar Aziz usai kegiatan.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnaker) Provinsi Jawa Tengah itu mengatakan job fair konvensional perlu dikombinasi dengan digital agar efektif dan efisien. Dia mencontohkan adanya aplikasi E-Makaryo milik Disnaker Provinsi Jawa Tengah.
“Job Fair itu berkembang, kalau konvensional bisa dimix dengan aplikasi. Seperti ada E-Makaryo milik Disnakertrans Provinsi Jateng. Sudah ada akun 1 juta lebih yang terdaftar, artinya sudah makin banyak orang yang mencari kerja lewat aplikasi itu,” papar Aziz.
Dia menyebut, aplikasi itu sudah diintegrasikan dengan Dinas Penanaman Modal, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pendidikan Provinsi Jateng, dan berjejaring dengan Kabupaten/Kota di Jateng.
“Kalau dulu pencari kerja harus datang ke perusahaan, harus melalui tes bisa sampai lima kali. Kalau memanfaatkan teknologi ada penghematan uang, tenaga, dan mengurangi polusi. Jadi teknologi harus dimanfaatkan,” imbuhnya.
Sementara itu, Rektor Untidar Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si menjelaskan, Job Fair merupakan fasilitas untuk memberikan peluang informasi seluas-luasnya kepada alumni untuk mendapatkan pekerjaan sesuai talentanya masing-masing.
“Tidak harus sesuai jurusan, talenta bisa terbentuk, terbuka untuk masyarakat umum, ini forum kebersamaan,” ujarnya.
Ketua Panitia, Lintang Citra, menjelaskan job fair kali ini bekerja sama dengan 26 perusahaan yang menyediakan lebih dari 150 lowongan kerja bagi para pencari kerja.
“Bisa dimanfaatkan oleh lulusan S1, D3 maupun SMA/SMK seserajat,” pungkasnya. (*)