Yogyo Pesan Mahasiswa Jangan Melulu Urusan Kampus
BNews-TEMPURAN– Wakil Ketua DPRD Kabupaten Magelang Yogyo Susaptoyono mengisi Pelatihan Kader Dasar (PKD) kepada Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) siang tadi di Pondok Roudlotul Thulab Kecamatan Tempuran Magelang (23/9). Sebanyak 40 kader PMII ikut serta dalam pelatihan dasar ini.
Dalam kesempatan ini Yogyo mengisi materi soal Mahasiswa, Kreativitas, Link, dan Pengintip Peluang. Ada tiga topic bahasan kali disampaikannya yakni jadilah bagian kualitas dan bukan kuantitas, networking, dan Peka Peluang.
Dalam topik pertama Yogyo membahas soal jadilah bagian kualitas dan bukan kuantitas. Dia mengibaratkan sebuah Perguruan tinggi dimana disana banyak mahasiswa namun tidak banyak yang mampu beradaptasi dan melenggang dalam pertarungan kehidupan setelah lulus.
“ Hanya sedikit itu yang mampu, mereka yang berkualitas keilmuannya, berkualitas profesionalismenya, berkualitas skill-nya, dan berkualitas kreativitasnya,” katanya.
Dan kedua soal Networking atau jaringan. Dimana mahasiswa yang pintar dan berkualitas tidak dapat beradaptasi jika tidak memiliki jaringan. Jadi seorang mahasiswa harus mampu membuka pergaulan, membuka benteng diri, menjajal banyak hal, dan terhubung dengan lingkungan yang luas tanpa sekat-sekat apapun.
“ Kampus memang penting. Tapi yang menghidupi mahasiwa kelak bukanlah kampus, tapi jaringan dan pergaulan, Jaringan akan memasok informasi, dan pada akhirnya, meningkatkan komunikasi dan kemampuan negosiasi. Dalam pergaulan lintas ilmu dan profesi, kemampuan berkomunikasi dan negosiasi pada akhirnya memegang peran vital,” paparnya.
Untuk Ketiga yakni mahasiwa harus peka peluang. Setelah kalian memiliki kualititas dan jaringan maka peluang akan muncul dengan sendirinya.
“ Saat peluang muncul kalian harus berani menerima tantangan, bahkan kalian mampu menciptakan peluang dan atau bersama-sama membentuk komunitas baru yang dapat diakselerasikan untuk penciptakan dunia dan atau lini ekonomi baru,” pungkasnya. (bsn)