Ini Jumlah Pengunjung Destinasi Mata Langit Magelang Usai Dibuka Perdana

BNews—BOROBUDUR—Pembukaan destinasi Mata Langit by Plataran di Borobudur setelah tutup hampir dua bulan akibat pandemi Covid-19, menarik cukup banyak wisatawan. Terbukti pada Kamis (11/6/2020) pengunjung yang datang sebanyak 18 orang dari berbagai daerah.

Menurut pantauan Borobudurnews, banyak pengunjung yang berfoto dengan latar belakang pemandangan alam yang terlihat dari tempat itu. Merekapun tetap mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan menjaga jarak fisik.

Pegawai di tempat tersebut pun tertib menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, face shield dan sarung tangan serta menjaga kesehatan pribadi.  Selain itu, juga mengatur jarak tamu dengan membatasi tempat duduk.

”Contohnya ada meja yang sebelumnya bisa digunakan untuk 6-8 tamu, namun saat pandemi ini kami atur hanya menjadi 3-4 tamu saja,” ungkap Operational Manager Destinasi Mata Langit by Plataran, Anton Saputra kepada Borobudurnews, kemarin (11/6/2020) siang.

Dia menjelaskan, untuk tamu yang datang, akan dicek suhu tubuhnya dengan termogun sebelum masuk area Mata Langit. Jika suhunya dibawah 37 derajat celcius diperbolehkan masuk dan juga persiapkan masker serta handsanitizer.

”sedangkan jika diatas itu, maka tamu tersebut akan diarahkan untuk istirahat 30 menit. Apabila masih diatas 37 derajat celcius maka tidak boleh masuk,” jelasnya.

Mengenai jam buka Mata Langit, Anton mengatakan, dimulai pada pukul 07.00-19.00 WIB. Namun batas tutup order atau batas tamu yang masuk yakni pukul 18.00 WIB.

”Bagi tamu yang ingin datang jam 05.00 WIB bisa tapi harus reservasi dahulu. Dan kalau bisa memang tamu yang ingin datang kesini, sebaiknya reservasi dulu karena kalau dadakan ditakutkan tidak dapat meja. Jikapun meja nya sudah penuh, kami juga tidak menerima tamu lagi,”imbuhnya.

Disinggung mengenai alasan dibukanya kembali saat masih pandemi Covid-19, Anton mengaku, karena banyak wisatawan antusias ingin segera datang dan menikmati destinasi Mata Langit. Juga terkait untuk memulai pemulihan kondisi wisata di wilayah Borobudur. (mta)

About The Author

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!