Ini Penjelasan Ilmiah Gunung Merbabu Bertopi Pagi Tadi
BNews—MAGELANG—Awan fenomenal di atas puncak Gunung Merbabu pagi ini membentuk seperti topi (3/10). Dan hal tersebut membuat heboh kalangan warganet karena beredar banyak foto-fotonya.
Ternyata kejadian tersebut tidak hanya terjadi di Gunung Merbabu saja pagi tadi. Beberapa Gunung di Indonesia juga mengalami fenomenal tersebut, seperti Sumbing dan Rinjani. Dan sebelumnya di waktu lain topi awan ini sudah pernah terjadi pada beberapa gunung di Indonesia antara lain Semeru, Merapi dan Sindoro juga.
Menurut BMKG, suhu dingin yang dirasakan oleh sebagian besar wilayah Indonesia dari malam hingga dini hari pada musim kemarau adalah hal yang lumrah. Selain karena pada siang hari Bumi menyerap panas dan malam hari panas dilepaskan, fenomena dry intrusion atau intrusi udara kering juga sangat berpengaruh.
Dan perlu diketahui, bahwa fenomena awan bertopi diatas puncak gunung tersebut, dalam dunia astronomi disebut awan lentikular. Awan lentikular terbentuk ketika suhu udara hangat naik melewati gunung dan bertemu dengan suhu udara dingin.
Perbedaan tinggi suhu udara hangat dan dingin menghasilkan kumpulan awan dan mengumpul di puncak. Kumpulan awan ini bisa bertahan hingga berjam-jam bahkan sampai berhari-hari. Fenomena ini memang lazim terjadi di puncak gunung dan tidak menyimpan misteri sama sekali. (bsn)