Mengukur Suhu Gunakan Thermo Gun Bahaya Untuk Otak, ini Penjelasannya
BNews–NASIONAL– Aturan untuk mengukur suhu tubuh untuk masyarakat di beberapa tempat menjadi salah satu hal yang biasa saat ini. Mereka biasanya menggunakan thermo gun untuk melakukan pengukuran tersebut kepada setiap orang.
Namun, salah satu ekonom kondang, Ichsanuddin Noorsy, menegaskan thermo gun bahaya bagi otak manusia jika ditembakkan ke bagian kepala.
Ia mengaku selalu menolak jika akan ditembak thermo gun pada bagian kepalanya. Ia memilih ditembak pada bagian tangan dibanding kepala.
“Saya menolak, terus terang. Kalau mau periksa, ya periksa tangan. Kenapa? Karena thermo gun itu untuk periksa kabel panas. Lasernya dipakai untuk periksa kabel panas dan bukan temperatur manusia,” katanya saat diwawancarai Helmy Yahya di saluran Youtube Helmy Yahya Bicara, Senin (13/7/2020).
Ia menegaskan thermo gun bisa merusak organ manusia. “Jadi saya tidak mau ciptaan Tuhan ini, Anda rusak karena temperatur tinggi. Oh nanti dulu, tidak bisa dong,” tegasnya.
Menurut sang ekonom yang sudah menerbitkan sejumlah buku itu, pandemi Covid-19 telah memicu ketakutan sosial.
Melalui thermo gun yang ia anggap bahaya dan kebiasaan baru lain, new normal di tengah pandemi Covid-19 ia sebut mengarah ke new world order atau tatanan dunia baru.
Ia menuding ada segelintir pihak yang akan menjadi penguasa dunia melalui new world order. Tatanan dunia baru itu, menurutnya,sudah dimulai sejak lama.
“Jadi ini cara menuju new world order. Memang dari 2002, kita sudah dicurigai ada bom, paranoiod society. Bagaimana kita dibodohi, kepala kita ditembak laser dan apakah dampaknya pada struktur otak? Kalau saya tidak mau,” tuturnya. (*/Lubis)