Paud Tunas Bangsa Menayu Dapat Pendampingan PPMT Mahasiswa UNIMMA, Ini Programnya
BNews–MAGELANG– Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) kembali menerjunkan mahasiswa dengan pendampingan dosen ditengah masyarakat. Kali ini mereka tergabung dalam Kelompok Program Pengabdian Masyarakat Terpadu (PPMT) disebuah wilayah di Menayu Muntilan.
Mereka melakukan PPMT di Paud Tunas Bangsa Desa Menayu Muntilan. Untuk Programnya yaitu Pengembangan Metode dan Meedia Belajar Anak PAUD Tunas Bangsa.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari bentuk pengabdian UNIMMA kepada masyarakat di Desa Menayu dan juga Anak Usia dini yang sedang melakukan pendidikan di PAUD Tunas Bangsa Menayu.
Kelompoknya sendiri terdiri dari lima mahasiswa UNIMMA Bimbingan dan Konseling yaitu Arif Rahmantyo, Arli Ruliani, Galuh Meita Putri, Wildana Zuhrotul Khalimah, Arif Nur Rohman.
Kegiatan ini di mulai pada hari senin,10/01/2022-kamis, 13/01/ 2022, kegiatan tersebut di dampingi oleh bu rini (kepala sekolah) dan bu sri (guru pendamping).
Kegiatan PPMT kali ini memiliki judul yaitu Kolaborasi dalam Mengembangkan Metode dan Media Belajar. Pengembangan Metode dan Media Belajar bagi anak nantinya agar dalam proses belajar menjadi mudah dan juga bisa mneggunakan metode dan media yang interaktif.
Apalagi dalam masa pandemic covid-19 ini dimana Pemerintah menetapkan kebijakan terutama di bidang pendidikan bahwa sementara kegiatan belajar mengajat dilaksanakan secara pembelajaran jarak jauh, ada pembatasan sosial, penggunaan masker, menjaga jarak, pembatasan tatap muka, dan lainnya.
DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)
Akan tetapi kebiajakan ini, membuat para tenaga pendidik terutama di lembaga PAUD bingung untuk mengahadapinnya. Maka dari itu, nantinya dalam kegitan PPMT ini akan berupaya untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Dengan mengembangkan metode dan media belajar yang interaktif anak mampu memahami setiap kegiatan pembelajaran yang diikuti. Contohnya mamahami nilai keagamaan sejak dini, Mengenal nama-nama hewan, mengenal bentuk dan warna; mengajarkan anak untuk hafalan doa sehari-hari, melatih tata cara berwudhu, dan juga mengajarkan tata cara sholat; di maksudkan agar anak- anak mudah dalam menghafal dan belajar.
“Dengan adanya kegiatan pengabdian ini kami selaku pengurus PAUD merasa terbantu dengan adanya kegiatan tersebut; kami beharap kegiatan ini dapat berlanjut dan terus berkembang setiap tahunnya” ungkap Bu rini selaku kepala sekolah di PAUD Tunas Bangsa. (adv)