Warning: file_get_contents(): https:// wrapper is disabled in the server configuration by allow_url_fopen=0 in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Warning: file_get_contents(https://borobudurnews.com/wp-content/plugins/better-adsmanager//js/adsense-lazy.min.js): failed to open stream: no suitable wrapper could be found in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

40 Orang Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas Terdata Di Satlantas Polres Magelang

BNews–MAGELANG-– Sebanyak 40 an orang tercatat secara resmi menjadi Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (Supeltas) di Kabupaten Magelang. Data itu tercatat di jajaran Satlantas Polres Magelang.

Sebelumnya diketahui bersama, belum lama ini banyak orang yang berdiri di tiap persipangan jalan denga arus lalu lintas ramai. Mereka terpantau membantu kendaraan menyeberang.

Hal tersebut juga diperkuat keterangan Kasat Lantas Polres Magelang, AKP Faris Budiman. Ia membenarkan dengan adanya sekitar 40 orang sudah jadi anggota resmi Supeltas.

Ia menyebutkan, bagi Supeltas yang resmi terdata memiliki ciri-ciri khusus. Dimana saat bertugas adalah mengenakan rompi dengan warna hijau pupus.

Warnanya serupa polisi lalu lintas. Dimana pada bagian belakang terdapat badge nama “Supeltas Polres Magelang”.

“Supeltas ditempatkan di jalan-jalan yang rawan macet dan jauh dari pos polisi,” katanya.

Faris menyebut, setiap sebulan sekali tim Satuan Lalu Lintas Polres Magelang mengumpulkan para Supeltas untuk dilatih cara mengatur lalu lintas yang benar.

Menurutnya, tidak ada kualifikasi khusus untuk jadi Supeltas, cukup badan yang sehat dan sanggup menjalani aktivitas mengatur lalu lintas.

Hal itu, katanya mengingat sejumlah supeltas ada yang berusia lanjut, bahkan belia.

Terkait upah, Faris menambahkan, Polres Magelang tidak bertanggung jawab akan hal itu. Mereka hanya diberi perlengkapan seperti rompi, peluit, dan tongkat lalu lintas.

Alhasil, Supeltas yang akrab disebut sebagai Pak Ogah ini pun mendapat penghasilan dengan pemberian uang dari para penyeberang jalan.

“Kami harapkan Supeltas tidak meminta (uang kepada penyeberang jalan). Tapi, tidak ada salahnya kalau mereka menerima itu,” pungkasnya. (*)

About The Author

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!