KEREN !! Anak Seorang Montir ini Diterima Masuk Akmil Magelang
BNews-MAGELANG- Hasan, seorang montir bengkel bak ketiban durian runtuh karena rasa bahagianya. Pasalnya, Ia mendadak menerima kabar telepon dari putrinya Via Tiara Ningrung yang lolos seleksi Akademi Militer (Akmil) beberapa waktu lalu.
Perlu diketahui, Hasan tinggal di Jalan Perumnas, Desa Aik Pelempang Jaya, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ( Babel ).
Via Tiara Ningrum akrab disapa Tia pernah bertugas sebagai Paskibrakara Nasional mewakili Bangka Belitung tahun 2021 lalu.
Sukses menjalankan tugasnya, Tia mulai berkeinginan mengikuti seleksi Akmil dan menyampaikan niatannya kepada orang tua.
Sebagai seorang ayah, Hasan tetap mendukung keinginan anak meskipun sadar diri harus berkorban. Karena hanya bekerja sebagai montir di bengkel, sedangkan istrinya Yuliani membantu keuangan keluarga berjualan kue.
Karenanya rasa bahagia dan bangga Hasan bukan tanpa alasan. Pengorbanan ayah tiga anak itu terbayar lunas demi mendukung mewujudkan cita-cita putri bungsunya.
“Alhamdulillah, pasti bangga lah. Kemarin itu dapat kabar dari Jenderal Arif, beliau nelpon katanya Tia lulus dan sekarang sudah pendidikan,” tutur Hasan dikutip Posbelitung.co pada Selasa (25/7/2023).
DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)
Semenjak sang anak mendaftar seleksi awal di Palembang, Hasan beserta istrinya terus memberikan dukungan.
Bahkan dirinya rela meminjam uang kepada kerabat demi menutupi kebutuhan putrinya mulai dari mengurus administrasi, biaya kos hingga makan sehari-hari.
“Dia (Tia) sempat bilang, kalau tidak lulus bagaimana? Saya cuma bilang kalau dak lulus itu pengalaman. Tidak masalah, yang penting fokus,” imbuhnya.
Berkat dukungan dari keluarga, Tia akhirnya dinyatakan lolos seleksi dan menjadi perwakilan lima orang untuk mengikuti pantukhir di Bandung.
Tak main-main, Tia berhasil lolos menjadi lima terbaik dari 270 pendaftar.
Kabar gembira tersebut secara otomatis menbuat Hasan beserta keluarga bangga.
Tapi di sisi lain, dirinya paham biaya kembali bertambah karena sang anak harus bertolak ke Bandung.
Tetapi Hasan tak menyerah karena dirinya percaya perjuangan anaknya tidak akan sia-sia.
“Alhamdulillah dapat kabar dia lulus dan sekarang sudah menjalani pendidikan di Magelang. Saya bersyukur cita-citanya sekarang sudah terwujud,” kata pria kelahiran Rupit, Lubuk Linggau itu.
Dirinya sempat tidak menyangka Tia mampu lolos seleksi Akmil mulai dari tahap awal hingga pantukhir. Mengingat saingannya sangat banyak dan dari berbagai latar belakang. (*/Posbelitung.co)