Pelajar SMP Sleman Ditemukan Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
BNews—JOGJAKARTA— Seorang pelajar SMP SYP, 15, warga Kedulan Tirtomartani Kalasan Sleman ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya Kamis, (29/7) dini hari. Diduga kuat korban tewas dibunuh.
Pascatemuan mayat bocah tersebut, Polres Sleman langsung melakukan olah TKP. Rumah korban kemudian digaris polisi dan warga sekitar pun ikut menonton dari kejauhan.
Informasi yang dihimpun, korban mengalami banyak luka di tubuhnya. Mulai dari kepala mengeluarkan darah; dahi, pipi, telapak tangan robek; dan pergelangan tangan putus.
Menurut keterangan, kejadian ini berawal dari suara gaduh di rumah korban. Sejunlah warga kemudian mendatangi rumah pada Kamis pukul 01.00WIB. Saat itu warga sudah mendapati korban tewas bersimbah darah.
Warga kemudian menghubungi kakek korban, Mujiyono yang tengah rapat bersama warga. Saksi kaget saat mendapati cucunya sudah tewas bersimbah darah. Kejadian ini kemudian dilporkan ke polisi.
Ketua RT setempat, Sriyono menjelaskan, korban tinggal berdua dengan ibunya di rumah itu. Sesaat sebelum tewas, korban sempat mengirim pesan WhatsApp meminta ibunya pulang.
”Ibunya pergi dengan seseorang. Korban minta Ibunya pulang,” Sriyono.
Entah bagaimana awalnya, hingga tiba-tiba korban sudah ditemukan tewas bersimbah darah.”Korban kelas 3 SMP,” sambungnya.
Sementara itu, Panit Reskrim Polsek Kalasan, Iptu Sri Pujo, belum bisa memberikan informasi terbaru. Polisi mengaku masih menyelidiki kasus ini, termasuk penyebab pasti korban tewas.
”Detailnya belum bisa kami sampaikan,” jawabnya. (ifa/han)