BNews—UNGARAN— Kasus pemandu lagu meninggal dunia kembali terjadi di kawasan Bandungan Kabupaten Semarang. Kali ini seorang perempuan berusia 28 tahu ditemukan meninggal di kamar kos.
Terungkapnya kasus ini bermula ketika warga di lingkungan Desa Duren Kecamatan Bandungan mencium bau busuk. Diduga bau itu berasal dari kamar kos korban.
Terlebih, dalam beberpaa hari terakhir korban tidak diketahui keberadannya.
Merasa yakin sumber bau tersebut diketahui berasal dari salah satu kamar yang dihuni seorang wanita pemandu karaoke (PK) warga mendobrak pintu kamar.
Diketahui perempuan berinisial L, 28, warga Kudus ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa.
“Pintu kamar buka paksa, diketahui L sudah meninggal dunia dengan kondisi mulai membusuk,” ujar Kasatreskrim Polres Semarang AKP Onkoseno Sukahar, kemarin seperti dikutip ungarannews.
Kejadian tersebut diketahui Senin (12/10/2020) sekitar pukul 02.00. Pertama kali ditemukan oleh pemilik kos. Kecurigaan pemilik kos timbul karna dua hari korban tak terlihat beraktivitas
“Pemilik kos curiga korban sudah dua hari tidak keluar rumah. Terlebih tercium bau busuk menyengat. Posisi korban tergeletak di dalam kamar,” jelasnya.
Berdasarkan pemeriksaan dilakukan petugas, korban sebelumnya mengeluhkan sakit asam lambung yang diderita sering kambuh.
“Hasil pemeriksaan petugas tidak menemukan tanda-tanda adanya penganiyaan, penyebab kematian korban diduga karena sakit,” tandasnya. (wan/her)