Soal Jalan Tol Magelang Ini Tanggapan Wakil Bupati
BNews—MUNGKID— Rencana proyek pembangunan jalan tol Yogyakarta-Bawen akan melintas wilayah di Magelang antara lain Kecamatan Ngluwar, Muntilan, Mungkid, Borobudur, Candimulyo, Tegalrejo, dan Grabag. Namun hal ini dirasa akan banyak sekali terdapat situs – situs sejarah dan sumber – sumber air akan menjadi korban.
Isu santer soal pembangunan jalan tol ini sudah banyak tersebar di kalangan masyarakat. ”Jika pembangunan jalan tol ini benar-benar maka banyak situs purbakala dan sumber mata air petani menjadi korbannya,” ungkap Wakil Bupati Zaenal Arifin.
“Dampak perekonomian juga akan sangat berpengaruh khususnya daerah Secang dan Kota Magelang dimana untuk saat ini menjadi jalur utama Semarang-Yogyakarta,” imbuhnya.
“Memang benar jika jalan tol ini terealisasikan kemungkinan sektor Pariwisata di Magelang akan naik pesat namun kemungkinan juga dari faktor pertanian akan mengalami penurunan,” ujarnya.
Rencana pembangunan proyek tol ini akan dilaksanakan pada program kerja 2018. “Kita ketahui semua bahwa Presiden Joko Widodo pada saat ini sedang fokus pada pembangunan infrastruktur, dari 37 proyek prioritas yang sudah di tetapkan, satu diantaranya adalah Proyek pembangunan jalan Tol Yogyakarta – Bawen, yang berjarak kurang lebih 77 KM,” ungkap Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Bagian Instansi Pengerjaan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) Indra Gautama (4/12).
Acara konsultasi publik ini bertujuan antara lain, agar masyarakat mendapatkan informasi mengenai rencana usaha atau kegiatan yang berdampak penting terhadap lingkungan.”Dalam kesempatan ini perwakilan Masyarakat melalui perangkat desa dan kecamatan dapat menyampaikan secara langsung mengenai pendapatnya atas rencana usaha atau kegiatan tersebut,” pungkasnya.(bsn)
Baca Juga :
BERITA TERKAIT RENCANA PEMBANGUNAN TOL BAWEN-YOGYAKARTA
