Tiga Orang Keluarga Pasien Positif Corona Kluster Gowa di Kota Magelang Menolak Diperiksa
BNews–KOTA MAGELANG– Tiga orang anggota keluarga dari peserta Ijtima Ulama di Gowa menolak diperiksa kesehatannya. Mereka merupakan warga Kota Magelang yang beralasan tidak jelas.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Magelang Majid Rohmawanto mengatakan, tiga orang yang menolak diperiksa tersebut adalah anggota keluarga dari peserta Ijtima Ulama di Gowa. “Peserta itu sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19, tetapi saat ini sudah dinyatakan sembuh,” katanya kemarin (7/5/2020).
Penolakan pemeriksaan tes cepat ataupun PCR tersebut semula datang dari pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. Hal itu kemudian juga disepakati anggota keluarga yang lain.
“Kami sudah lakukan langkah pendekatan, namun tetap saja ditolak,” imbuhnya.
Majid menyampaikan sebagai pilihan terakhir, mereka diminta melakukan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah. “Isolasi mandiri tersebut dilakukan di bawah pengawasan ketat dari tenaga kesehatan,” ungkapnya.
Sementara pihak Pemkot Magelang juga suda memeriksa lebih dari 10 orang, anggota keluarga dari peserta Ijtima lainnya. Sebagian di antaranya masih dirawat di rumah sakit, tetapi tiga orang sudah dipastikan negatif dan lulus pantau serta kini sudah kembali ke rumah.
Ia juga menjelaskan, selain kluster Gowa pihaknya juga melakukan pemeriksaan kepada kelompok lain. “Kita sudah lakukan pemeriksaan kepada pegawai termasuk Nakes di RSUD Tidar Magelang. Hasilnya kemarin terdapat satu nakes positif,” jelasnya.
Majid mengaku karena keterbatasan alat tes maka proses tersebut belum dilanjutkan.”Saat ini sementara ini kami prioritaskan pada yang melakukan kontak erat saja,” pungkasnya. (*/her)
[…] akhirnya terjadi penganiayaan tersebut. Korban AR mengalami luka pada kepala bagian atas. Sedangkan korban RFM […]
[…] hari waisak tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang selalu ramai. Tahun ini perayaan ditiadakan di kawasan Candi Mendut […]
[…] klaster Gowa, Dinas Kesehatan Kota Magelang juga sudah melaksanakan pemeriksaan kepada pegawai, termasuk didalamnya tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum […]
[…] akhirnya terjadi penganiayaan tersebut. Korban AR mengalami luka pada kepala bagian atas. Sedangkan korban RFM […]
[…] tersebut dilanjutkan dengan membagikan masker kepada pengendara sepeda motor di pertigaan Blondo oleh Bawaslu Kabupaten Magelang. […]
[…] aksi kejar-kejaran itu, motornya menabrak motor IZ dan terjatuh. Tetapi mereka berhasil kabur semua saat dikejar […]
[…] Nanda Cahyadi Pribadi menjelaskan proses isolasi bagi PDP maupun terkonfirmasi positif. Jika yang bersangkutan tanpa gejala apapun, sesuai dengan pedoman penatalaksanaan Covid-19, mereka akan diobati dan […]
[…] dia, jumlah kasus meninggal dunia di Kabupaten Magelang sebanyak 21 kasus. “Dengan status PDP sebanyak 19 orang […]
[…] bagi warga yang membutuhkan, tidak perlu menunjukkan identitas KTP atau persyaratan lainnya. Namun tetap berkewajiban mematuhi protokol kesehatan antara lain mengenakan masker dan antre dengan menjaga […]
[…] warga yang masuk klaster Gowa, akan dilakukan swab, bagi mereka yang terdeteksi positif termasuk juga dengan anggota keluarganya. Namun jika yang […]
[…] barang bukti tembakau, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti lain yakni kopi kemasan dan alat pengemasnya. Menurut pengakuan, […]
[…] sebelum ada klaster Indogrosir, Pemda DIY telah mengidentifikasi tiga klaster besar di wilayahnya. Yakni klaster Jamaah Tabligh di Gunung Kidul, […]
[…] itu juga membuat pondasi seadaanya dari karung berisi tanah. Dirinya juga langsung melaporkan ke pimpinan. […]
[…] Kesepakatan yang diraih, yakni PT Wom Finance mengembalikan kendaraan tersebut, sementara debitur membayar angsuran sebanyak satu kali. […]
[…] tersebut diperkuat dengan surat keterangan dari Rumah Sakit Jiwa yang dibawa keluarganya. Sebelumnya, ternyata pihak keluarga […]
[…] dia, menerapkan prosedur saat pandemi Covid-19 saat evakuasi, yakni menggunakan APD lengkap dan alat penyemprot desinfektan. Kemudian, jenazah […]