Warning: file_get_contents(): https:// wrapper is disabled in the server configuration by allow_url_fopen=0 in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Warning: file_get_contents(https://borobudurnews.com/wp-content/plugins/better-adsmanager//js/adsense-lazy.min.js): failed to open stream: no suitable wrapper could be found in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

WOW !! Ada Kampung Terpencil di Selatan Jateng, Berbatasan Langsung Dengan Australia

BNews–NASIONAL– Keindahan alam kampung-kampung di ujung Indonesia sudah tidak bisa diragukan lagi.

Mata akan dimanjakan dengan kawasan kampung yang masih asri dengan deretan pohon menjuntai.

Salah satunya sebuah kampung terpencil di ujung selatan Jawa Tengah ini yang memiliki keindahan alam menakjubkan.

Kampung terpencil di ujung selatan Jawa Tengah ini rupanya berdiri di kawasan perbatasan antara Indonesia dan Australia.

Pemandangan alam yang luar biasa dengan deretan pohon berjejer sepanjang jalan kampung.

Tak hanya itu, suasana pantai yang indah bisa dilihat dari sudut desa yang berada di dataran tinggi.

Melansir dari kanal YouTube Sosial Rubianto, inilah kampung terpencil di ujung selatan Jawa Tengah yang berbatasan dengan Australia.

DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)

Saat berkunjung ke kampung terpencil tersebut suasana desa tempo dulu sangat kental dirasakan.

Kampung terpencil tersebut berlokasi di Dusun Karangtengah, Desa Karang Bolong, Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Tak seperti kampung terpencil lainnya, jalanan di kampung ini sudah tersentuh pembangunan.

Jalanan aspal yang rata membuat kawasan tersebut lebih mudah untuk dilintasi.

Kawasan jalan kampung tak pernah sepi karena menjadi lintas menuju wisata pantai karang bolong.

Para warga di kampung terpencil ini mayoritas berprofesi sebagai petani dan pembuat gula.

Banyak pohon kelapa ditanam di kawasan tersebut dan menjadi mayoritas pendapatan warga.

Warga membuat gula dari nira kelapa untuk dijual di kawasan kota.

Meskipun dibuat dengan cara tradisional, gula di kampung ini terkenal dan memiliki cita rasa yang khas.

Kondisi kampung yang berada di dataran tinggi membuat pelosok desa harus dilalui dengan jalan setapak.

Di bagian atas desa nampak warganya juga berprofesi sebagai pengrajin dan membuka usaha mebel.

Tak hanya itu, beberapa warga juga berprofesi sebagai pembuat gamelan dan alat-alat musik tradisional Jawa lainnya.

Masyarakat kampung hidup berdampingan dan masih mempertahankan nilai tradisional adat Jawa.

Meskipun hidup jauh dari perkotaan tak membuat warga desa jauh dari modernisasi.

Beberapa peralatan modern sudah digunakan oleh para penduduk desa.

Jadi itulah kawasan kampung terpencil di ujung selatan Jawa Tengah yang berdiri di perbatasan antara Indonesia dan Australia. (*)

About The Author

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!