Demo Saat Pelantikan DPRD Magelang, Mahasiswa Ajukan Sejumlah Tuntutan

BNews—MUNGKID— Bersamaan proses pelantikan 50 anggota DPRD Kabupaten Magelang terpilih masa bakti 2019-2014, puluhah mahasiswa gelar Demo di depan Gedung DPRD Kabupaten Magelang (26/8). Tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Cabang Magelang ( PMII ) dan STIA Subanul Wathon Tempuran Kabupaten Magelang mereka serukan aksinya.

Puluhan mahasiswa ini menggelar aksi treatikal dalam unjuk rasa tersebut. “Aksi Damai ini adalah, dalam rangka untuk mengontrol dan memberikan dukungan kepada DPRD Kabupaten Magelang agar menjalankan tugas dengan baik, pro Rakyat dan tidak Korupsi,” ungkap ketua PMII Magelang Awan.

Para peserta Demo datang menggunakan sepeda motor dan  membawa atribut Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Cabang Magelang ( PMII ), serta dilengkapi Tanda Pengenal dan pita merah di lengan. Serta membawa Bendera Merah Putih dan Bendera PMII Cabang Magelang.

“Kami akan mengawal kebijakan pemerintah yang di nilai belum tuntas dan belum selesai terkait pembagunan fasilitas umum, pembangunan pasar dan penegakan peraturan daerah yang belum optima,” imbuhnya.

“Kami juga akan memperjuangkan hak hak rakyat terutama kesejahteraan rakyat miskin di Kabupaten Magelang,” tegasnya.

Dalam aksi tersebut, puluhan mahasiswa ditemui langsung oleh Anggota DPRD Kabupaten Magelang yakni Muhammad Adib dan Soeharno. Sebelum pertemuan sempat terjadi keramaian terkait perwakilan mahasiswa yang diperbolehkan masuk gedung untuk menyampaikan secaral langsung aspirasinya, namun semua bisa diatasi dengan 10 mahasiswa boleh masuk.

BACA JUGA : INI HARAPAN PD MUHAMMDIYAH KABUPATEN MAGELANG USAI DILANTIKNYA 50 ANGGOTA DPRD KABUPATEN MAGELANG

Dalam pertemuan tersebut Soeharno menyampaikan, bahwa dirinya mewakili dari Ketua DPRD Kabupaten Magelang menerima aspirasi dari para mahasiswa. “Namun ruangan kami hanya cukup untuk 10 orang saja. Jadi kami tidak bisa menerima semua mahasiswa untuk masuk ke dalam ruangan kantor kami,” katanya.

“Kami juga baru saja melaksanakan pengambilan sumpah janji pelantikan. Maka dari itu kami juga masih akan mengadakan rapat dan diskusi untuk membentuk susunan kepemerintahan kami,” imbuhnya.

Soeharno juga mempersilahkan kepada para Mahasiswa untuk datang kesini agar mengetahui apa pekerjaan para anggota dewan disini. “Kami akan menerima dengan sangat baik para adik adik sekalian,” imbuhnya.

Dalam pertemuan perwakilan mahasiswa dengan perwakilan anggota DPRD Kabupaten Magelnag dilakukan penandatanganan Nota Kesepakatan. Penanda tanganan tersebut dilakukan oleh Perwakilan Anggota DPRD.

Untuk isi nota kesepakatan tersebut yakni pertama Anggota DPRD Kabupaten Magelang bebas tindakan Kolusi, Korupsi dan Nepotisme. Kedua Bekerja Jujur, Adil dan Totalitas serta Siap menerima kritik saran dari seluruh elemen masyarakat, LSM, dan Oraganisasi kemahasiswaan.

Dirasa sudah cukup dan mendapat respon baik dari DPRD Kabupaten Magelang para peserta aksi meninggalkan tempat dengan baik. Massapun membubarkan diri dengan damai untuk kembali ke Kampus masing-masing. (bsn)

About The Author

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!