KNPI Gelar Pelatihan Guna Siapkan Pemimpin Masa Depan
BNews–SALAMAN– Seiring dengan semangat Pemkab Magelang dalam membangun daerah, KNPI selaku wadah berhimpunnya organisasi kepemudaan di Magelang bertekat turut andil. Tentu saja segmen yang digarap adalah pemuda.
BNews–SALAMAN– Seiring dengan semangat Pemkab Magelang dalam membangun daerah, KNPI selaku wadah berhimpunnya organisasi kepemudaan di Magelang bertekat turut andil. Tentu saja segmen yang digarap adalah pemuda.
Sementara itu jumlah pertembuhan pemuda di Kabupaten Magelang semakin meningkat. Pada tahun 2018 diperkirakan lebih dari tiga ribu pemuda pemudi berada di Kabupaten Magelang.
Dari jumlah yang ada sebagian kecil tergabung dalam beberapa organisasi kepemudaan. Namun sebagian lain tidak bernaung pada organisasi atau komunitas.
“Lebih dari seribu pemuda tidak berhimpun dalam komunitas atau organisasi, namun tetap menjadi bagian dari segmen yang harus dilayani dan diberdayakan oleh KNPI,” ungkap Ariyanto selaku Ketua KNPI Kabupaten Magelang, saat pembukaan pelatihan dasar Kepemimpinan di Salaman kemarin (28/8).
Melihat kenyataan itu Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga bekerjasama dengan DPD KNPI kabupaten Magelang mencoba menyiapkan kader pemberdaya pemuda melalui kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Dasar Kepemimpinan Pemuda Kabupaten Magelang. “Kami adakan kegiatan ini selama tiga hari, mulai tanggal 28-30 Agustus 2018 di Dusun Selorejo Desa Ngargoretno Kecamatan Salaman,” imbuhnya.
Pelatihan ini menggunakan metode partisipatoris. “Metode ini menekankan partisipasi aktif dan prinsip memanusiakan manusia. Dengan tujuan untuk menyiapkan pemuda layak pemimpin,” paparnya.
Dalam pelatihan ini diikuti sejumlah 50 peserta yang berasal dari 18 organisasi kepemudaan di Kabupaten Magelang. “Saya berharap juga nantinya output dari pelatihan ini, peserta mampu menjadi duta pemberdaya pemuda di kabupaten Magelang,” jelasnya.
Ari juga menambahkan, selain tujuan tersebut pihaknya ingin mencapai sebuah hasil yang bisa langsung dirasakan oleh peserta dan masyarakat. “Dari pendidikan dan pelatihan ini masyarakat Desa Ngargoretno juga kena imbasnya, mereka berhasil membentuk kelompok sadar wisata. Sehingga masyarakat langsung terlibat dalam penyiapan homestay, konsumsi, perlengkapan, bahkan menyumbangkan kesenian lokal dalam malam inagurasi,” tambahnya.
Sementara Iwan Sutiarso,Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magelang menyampaikan apresiasinya atas variasi kegiatan yang dilakukan. “Saya bangga dengan kegiatan seperti ini, hal ini menunjukan sebuah bentuk sinergi antara pemuda dan pariwisata,” katanya.
“Saya berharap dengan kegiatan seperti ini, para pemuda bisa mengambil pengalaman disini dan menjadi pengungkit dalam pembangunan daerah sekembalinya dari pelatihan,” pungkasnya. (bsn)