BNews—JATENG— Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi melakukan mengecekan posko Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro pada Kamis (18/2/2021). Kali ini yang disasar yakni Desa Lerep Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang.
Dalam kunjungan itu, Kapolda nampak bersama Pangdam IV Diponegoro Mayjen Inf Bakti Agus Fadjri. Serta Danrem Makutarama Salatiga Kolonel Inf Ari Yulianto, PJU Polda Jateng, PJU Kodam IV Diponegoro, Kapolres Semarang AKBP Ari Wibowo, Dandim 0714 Salatiga Ketkol Inf Loka Jaya Sembada dan stekholder terkait.
Menurut Kapolda, keberhasilan PPKM skala mikro yang telah berjalan dua minggu, ada pada pemeriksaan dini (testing), pelacakan (tracing) dan perawatan (treatment).
”Skala mikro ini akan berhasil manakala tidak hanya data pasif, ini PPKM sudah jalan dua minggu, dua minggu lagi berakhir. Kekuatan nya di PPKM Mikro itu di testing dan tracing sehingga akan terpantau,” katanya.
Dia pun berpesan kepada babinsa dan babinkamtibnas untuk betul-betul melakukan pengawasan, testing dan tracing.
”Tugas babinsa dan babinkamtibnas mengawasi setiap tiga hari sekali para terkonfirmasi positif hingga mentracing penyebaran covid di desa,” pesan Luthfi.
Pangdam IV Diponegoro Mayjen Inf Bakti Agus Fadjri menyebut bahwa kesiapan posko PPKM di desa Lerep terbilang baik. Perubahan pola pikir babinsa dan babinkamtibnas hingga penurunan angka terkonfirmasi positif menjadi salah satu indikator keberhasilannya.
“Saya lihat posko disini sudah siap, alhamdulilah bahwa kondisi di desa lerep ini yang terkonfirmasi positif sudah turun sangat jauh, dari awal ada 19 sekarang tinggal 2. Kemudian babinkamtibnas dan babinsa sudah terpola pikir, dari yang terkonfirmasi harus tracing dan isolasi yang terkonfirmasi,” pungkasnya. (mta)