Warisan Sejati: Pengetahuan Ilmu Kanuragan yang Memperkuat Bangsa Jawa
BNews-MAGELANG– Jawa tidak dapat dipisahkan dari kepercayaan akan ilmu kanuragan, baik dari masa lalu maupun sekarang. Orang Jawa dan suku-suku lain di Indonesia percaya pada hal ini.
Selain untuk melindungi diri, ilmu kanuragan juga dapat meningkatkan martabat seseorang yang memiliki ilmu tersebut.
Mereka tidak hanya ditakuti, tetapi juga mendapatkan gelar jawara. Ilmu kanuragan banyak digunakan oleh prajurit sejak zaman kerajaan hingga masa kemerdekaan.
Oleh karena itu, penjajah tidak pernah dapat mengalahkan Indonesia. Padahal, pejuang kemerdekaan hanya bersenjatakan keberanian dan bambu runcing.
Meskipun Indonesia sudah merdeka dan sekarang berada di era digital, masih ada orang-orang yang memiliki ilmu kesaktian seperti dahulu kala.
Mereka yang memiliki ilmu tersebut tetap mengikuti amalan, pantangan, dan ritual yang ditentukan.
Lalu apa saja ilmu kesaktian yang terkenal hingga saat ini? Mari kita simak lebih lanjut.
DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)
1. Waringin Sungsang
Ajian ini merupakan ajian paling hebat dalam dunia ilmu kanuragan yang mematikan. Mereka yang terkena ajian ini akan menyerap energi kesaktian lawan sehingga lawan tidak lagi memiliki kesaktian.
Ajian Sungsang dengan mudah masuk ke tubuh lawan, menyebabkan lawan menjadi tidak berdaya dan pada akhirnya mati. Konon, ajian tingkat tinggi ini dibuat oleh Sunan Kalijaga untuk melawan pendekar-pendekar jahat yang sewenang-wenang terhadap kaum miskin.
Ajian waringin sungsang ini termasuk dalam aliran putih yang berfungsi untuk membasmi penganut ilmu hitam. Untuk mempelajari ajian ini, seseorang harus bebas dari sifat-sifat buruk seperti iri hati dan dengki. Selain itu, mereka juga harus menjalani ritual untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, seperti wirid dan doa.
Berdasarkan kutipan dari Probolinggo Network melalui saluran YouTube Aliqul Channel, kata “waringin” berarti pohon beringin, sedangkan kata “sungsang” berarti terbalik. Jadi, waringin sungsang memiliki makna kehidupan berasal dari sumbernya yang akan terus hidup.
2. Ajian Rawa Rontek
(KLIK DISINI UNTUK LANJUT MEMBACA)