Embung Cantik Senilai Rp 4 Miliar di Pagergunung Magelang Segera Rampung
BNews—MAGELANG—Pembangunan embung di Desa Pagergunung, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang hampir selesai. Ditargetkan pada bulan Desember 2020 mendatang telah rampung dan bisa digunakan.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Desa Pagergunung, Wahrodi di lokasi pembangunan embung, Selasa (20/10/2020). Dia mengatakan, selain untuk penampungan air nantinya embung ini juga dikonsep sebagai destinasi wisata dengan latar belakang pemandangan sejumlah gunung.
”Untuk mencukupi pengairan sawah. Selain itu kami ingin memiliki ikon yang nantinya dapat menambah income ekonomi warga kami,” katanya.
Dia menjelaskan, anggaran pembangunan proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) ini sekitar Rp 4 miliar lebih. ”Pembangunan ini, kami mengikuti anggaran. Namun nanti kekurangannya, seperti Ruang Terbuka Hijau (RTH) di sekitar embung, insyaAllah akan tetap dilanjutkan,” jelasnya.
Lanjut Wahrodi, untuk luas lokasi sekitar 1000 meter persegi sementara untuk embungnya 80 meter x 40 meter. Adapun kedalaman 3,5 meter dan kapasitas tampungan embung mencapai sekitar 8000 meter kubik.
”Untuk sumber air, nantinya berasal dari mata air Sumuran di Desa Seloprojo kemudian dialirkan kesini dan nantinya ke warga-warga. Untuk mencukupi bila musim kemarau,” imbuh dia.
Yang menarik dari embung ini adalah pemandangan cantik di sekitarnya. Seperti penampakan Gunung Merbabu, Andong, dan Telomoyo. Oleh karenanya, embung tidak hanya akan dimanfaatkan untuk konservasi, irigasi, namun juga pariwisata.
Sebagai informasi, dalam pembangunannya, sebanyak 266 peserta tender mengikuti lelang embung Pagergunung ini. Dari jumlah itu, 40 peserta mengajukan penawaran dan pemenangnya adalah CV Grehadhika Maintenance.
Perusahaan asala Kedungbanteng, Kabupaten Tegal ini ditetapkan sebagai pemenang dengan nilai reverse auction Rp 4.252.216.268,64. (mta)