Warning: file_get_contents(): https:// wrapper is disabled in the server configuration by allow_url_fopen=0 in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Warning: file_get_contents(https://borobudurnews.com/wp-content/plugins/better-adsmanager//js/adsense-lazy.min.js): failed to open stream: no suitable wrapper could be found in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Kabar Terbaru & Daftar Kecamatan yang Terkena Tol Jogja-Bandara YIA

BNews—JOGJAKARTA— Pembangunan jalan tol Jogjakarta-Yogyakarta International Airport (YIA) di Kulon Progo akan melintasi enam kecamatan atau kapanewon.Pembebasan lahan tol Jogja sampai dengan Bandara YIA ditargetkan dimulai pada awal tahun 2022.

Saat ini, progres pembangunan tol dari Jogja sampai dengan YIA baru berada di tahap penerbitan izin penetapan lokasi (IPL) dari Pemda DIJ.Corporate Communication PT Jogjasolo Margo Makmur Ahmad Izzi mengatakan, jawatannya juga tengah fokus menyiapkan izin lingkungan terkait dengan pembangunan jalur tol Jogja sampai dengan Bandara YIA di Kulon Progo.

”Jika sejumlah izin tadi sudah diperoleh, kami ingin segera mulai tahap pembebasan lahan sesuai dengan target kami yakni di awal 2022. Saat pembebasan lahan berjalan nantinya diiringi dengan tahap pembangunan. Itu rencana kerja kami,” kata Izzi, Selasa (28/9).

Izzi menjelaskan, sebanyak enam kapanewon yang berada di wilayah kabupaten Kulon Progo bakal menjadi titik lokasi dilewatinya jalan tol. Enam kapanewon tersebut terdiri dari Sentolo, Pengasih, Wates, Kokap, Temon dan Nanggulan.

”Dari enam kapanewon, ada 15 kalurahan yang menjadi titik lokasi dilewatinya jalan tol. Titik lokasi tol sudah kami petakan melalui izin penetapan lokasi tadi ke pak Gubernur DIJ. Izin kami sedang berproses di Pemda DIJ. Harapan kami izin tersebut terbit sehingga kami bisa melakukan kegiatan pembebasan lahan,” jelasnya.

Jalur tol Jogja sampai dengan Bandara YIA di Kulon Progo yang mempunyai panjang sekitar 30 kilometer juga rencananya memiliki tiga entry maupun exit. Rencananya, tiga wilayah akan menjadi titik entry exit. Mulai dari wilayah kapanewon Sentolo, Wates, dan Bandara YIA.

”Di sana akan ada simpang susun. Penentuan titik melalui kaidah kaidah teknis yang harus terpenuhi. Jika memang harus melewati pemukiman padat ya harus dilakukan. Namun, sebisa mungkin kita menghindari wilayah permukiman padat penduduk,” terangnya.

DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DI SINI)

Pembangunan tol di wilayah Jogja sampai dengan Bandara YIA di Kulonprogo ditargetkan rampung pada 2024 mendatang. PT Jogjasolo Margo Makmur sebagai badan usaha jalan tol (BUJT) membagi tiga seksi pembangunan tol Solo-Jogja-Bandara YIA.

”Jalur tol sepanjang 97 kilometer tersebut menjadi tiga seksi. Seksi pertama dari Solo sampai dengan Purwomartani, Kalasan, Sleman. Seksi kedua Purwomartani sampai dengan junction Sleman. Kemudian, seksi tiga dari Wates sampai dengan Bandara YIA,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Kulon Progo Triyono mengatakan, tiga entry exit tol di wilayah Kulon Progo mempunyai latar belakang tersendiri. Entry exit tol di wilayah Kulonprogo pertama di Sentolo harapannya mampu menggerakkan kawasan industri.

Sedang, entry exit kedua yakni di Wates harapannya mampu menggerakkan roda perekonomian di pusat kota Wates. Kemudian, entry exit tol di Bandara YIA yakni bertujuan agar masyarakat mampu mengakses YIA dengan mudah. (ifa/han)

Sumber: Harian Jogja

About The Author

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!