Ketua DPRD Kabupaten Magelang Suspect Covid-19 Setelah Kontak Erat Saat Terima Unjuk Rasa
BNews—MUNGKID— Ketua DPRD Kabupaten Magelang dinyatakan Covid-19 setelah menerima aksi unjuk rasa tolak UU Cipta Kerja.
Hal itu disampaikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Magelang melalui akun instagram pribadinya @saryan_adi_yanto.
Bismillah, saya dinyatakan suspect Covid-19. Sehingga harus menjalani swab test. Sebelum ini, saya melakukan kontak erat dengan pasien positif Covid-19. Sesuai prosedur, harus melakukan isolasi mandiri. Dirumah. Sampai hasilnya keluar. Kondisi tubuh, alhamdulillah sehat. Tidak ada gejala apapun,” tulis Saryan Adiyanto di akun pribadinya.
Ketika dikonfirmasi hal tersebut, Saryan membenarkan hal itu. Menurutnya, dia dinyatakan orang dalam pantuan setelah menerima aksi unjuk rasa di Gedung DPRD Kabupaten Magelang.
“Salah satu sahabat saya yang ikut menerima aksi unjuk rasa dinyatakan positif Covid-19,” kata Saryan.
Saat menerima aksi unjuk rasa, kata dia, yang bersangkutan belum dinyatakan positif Covid-19 karena hasil swab belum keluar. Selang beberapa jam setelah aksi unjuk rasa hasil swab akhirnya keluar dan dinyatakan positif.
Saryan mengaku sudah menjalani swab test di Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang. Sesuai prosedur juga harus menjalani isolasi mandiri.
Selain itu, Gedung DPRD Kabupaten Magelang juga diliburkan selama sehari tadi (16/10/2020). Kantor di sterilisasi dan yang kontak juga dilakukan swab test.
“Alhamdulillah kondisi sehat. Mohon doanya saja,” kata dia.
Saryan berharap masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan. Memakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan.
Terpenting lagi, kata dia, menjaga imunitas tubuh. Dan juga tetap berpikiran positif. (her/wan)