Milad Muhammadiyah, di Kabupaten Magelang Gelar Upacara di 16 Titik Serentak
BNews—MUNGKID— Muhammadiyah Kabupaten Magelang menggelar upacara di 16 titik lokasi secara bersamaan. Hal ini dalam rangka hari Lahir Muhammadiyah atau Milad Muhammdiyah ke 109 yang jatuh pada hari ini 20 Agustus 2018.
Dalam upacara tersebut tersusun acara yakni antara lain menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Muhammadiyah dan pembacaan teks pancasila. Kemudian pembacaan Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah serta pidato milad.
Ketua Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupaten Magelang, Jumari dalam amanatnya mengatakan bahwa Persyarikatan Muhammadiyah selama ini senantiasa berusaha menampilkan Islam sebagai agama yang mampu mencerahkan sekaligus mampu menggerakkan menuju suatu kebaikan. “Melalui amal usaha yang dimiliki seperti amal usaha bidang pendidikan, kesehatan, sosial serta ekonomi, Muhammadiyah terus berupaya untuk menggerakkan kehidupan umat dan masyarakat menjadi pribadi yang memiliki akhlaq yang baik, memiliki peradaban yang baik serta memiliki kepedulian sosial,” katanya saat menjadi Pembina upacara di Lapangan pemda Muntilan pagi tadi.
“Saya juga menghimbau dan mengajak kepada umat dan masyarakat untuk membangun pergaulan dan hubungan sosial secara beradab, santun dan cerdas. Dalam kehidupan politik, secara khusus Jumari berpesan bahwa perbedaan pandangan dan pilihan jangan sampai mengakibatkan adanya perpecahan diantara sesama. Perlu senantiasa ditumbuhkan sikap saling menghormati dan menghargai agar silaturahim serta persaudaraan selalu terjaga,” imbuhnya.
Untuk ke 16 lokasi upacara milad Muhammadiyah di Kabupaten Magelang di selenggarakan di Kecamatan Mungkid dengan pembina upacara Bambang Surendro, Dukun pembina upacara Muhammad Nasirudin, Salam pembina upacara Adjhadri Puruhito, Borobudur pembina upacara Zanuar Efendi dan Sawangan pembina upacara Abdul Malik.
Sementara di Kecamatan Mertoyudan dengan pembina upacara Eko Prasetyo, Bandongan dengan pembina upacara Sulaiman Affandi, Salaman pembina upacara Muh Rofi’, Ngluwar pembina upacara Suradi, Srumbung pembina upacara Khairuddin Jauhary dan Secang pembina upacara Mudiyono. Kemudian Kaliangkrik pembina upacara Imam Slamet, Kajoran Slamet Fauzi, Candimulyo pembina upacara Agus Miswanto dan Tempuran pembina upacara Muhammad Tohirin.
“Dalam upcara tersebut kami libatkan sebagai peserta upacara mulai dari unsur pimpinan cabang dan ranting Muhammadiyah, pimpinan organisasi otonom Muhammadiyah, pimpinan amal usaha dan para siswa sekolah Muhammadiyah. Selain itu juga hadir forkopimcam di kecamatan masing-masing dan jama’ah Muhammadiyah,” pungkasya. (bsn)