Baru Diturunkan, Alat Berat Ditolak Warga di Bantaran Kali Krasak Magelang

BNews—NGLUWAR— Warga asal Kecamatan Salam dan Ngluwar Kabupaten Magelang pagi tadi (9/6/2020) berkumpul di dekat Kali Krasak yang melintas di kedua desa itu.

Mereka memprotes adanya alat berat yang diturunkan di sungai. Diduga akan digunakan menambang.

Informasi yang dihimpun borobudurnews.com, ratusan warga berkumpul di sepanjang jalan desa. Mereka memprotes ada alat berat diturunkan di sungai.

Belum jelas tujuan alat berat itu diturunkan disungai. Borobudurnews belum memperoleh klarifikasi dari pemilik alat berat.

“Infonya sebenarnya penambangan itu sudah berijin, tapi ada penolakan dari warga di salah satu desa,” kata Dwi Yatimantora, salah satu warga.

Menurutnya, ada satu alat berat yang diturunkan di Kali Krasak. Alat berat ini, belum sempat beroperasi.

“Baru diturunkan, kemudian warga berdatangan dan melakukan penolakan. Ada kekhawatiran penambangan membuat kering bendungan. Rencananya akan ada pertemuan dengan warga kembali,” kata dia.

Hendra warga lainnya mengatakan warga khawatir jika ada kegiatan penambangan. Salah satunya akan menghilangkan mata air di sumur warga.

Juga akan berpengaruh terhadap saluran irigasi warga. Namun, dia menyebut alat itu, belum sempat beroperasi.

Mengetahui ada pergerakan warga, pihak kepolisian langsung sigap. Mereka menerjunkan dalmas untuk menjaga supaya tidak terjadi aksi aksi yang tidak diinginkan.

Setelah dilakukan mediasi, alat berat tersebut kemudian dinaikkan dan dikeluarkan dari lokasi. Warga kemudian membubarkan diri dengan tertib. (her/wan)

About The Author

BNews 2

See author's posts